Chapter-06

109 15 3
                                    

3 Bulan Kemudian...

Jongin baru saja selesai kerja di kantor. Setelah kematian kedua orangtuanya, Jongin selalu aktif dalam menjalankan perusahaannya.

Saat ini, Jongin sudah ditunggu oleh asisten perusahaannya. Seorang lelaki yang bernama lengkap Park Chanyeol.

"Aku siap menghantarmu, Jongin!"

Jongin tersenyum dan menepuk bahu Chanyeol. Ia tahu kalau dirinya bisa membawa mobil sendiri. Jongin tidak ingin selalu diawasi kemana - mana, jadi lebih baik ia membiarkan Chanyeol santai saja.

"Tenanglah, aku bisa pulang sendiri. Kau pulang saja!" ucap Jongin dengan senyuman.

"Baiklah kalau begitu. Hati - hati di jalan Jongin," ucap Chanyeol ramah.

Jongin berjalan menuju mobil pribadinya. Di luar hujan cukup deras. Sepertinya, Jongin harus ekstra hati - hati untuk mengendarai mobil.

Baru saja, Jongin akan menghidupkan mesin, tiba - tiba saja firasatnya terasa buruk. Entah apa itu, yang pasti ia merasa ada yang tidak enak rasanya.

Jongin tidak terlalu menghiraukan hal itu. Bisa saja, perasaan khawatir itu hanya efek kelelahan dirinya sendiri.

Jongin menjalankan mobilnya menuju rumahnya. Ia jadi terbayang ketika bertemu Kyungsoo untuk pertama kalinya di tengah hujan seperti ini.

Sekarang ini, pasti Kyungsoo sedang bekerja. Mereka berdua sama - sama sibuk akhir - akhir ini. Jadi mereka jarang bertemu.

Tetapi firasat itu masih saja menghantui Jongin. Entah firasat apa itu, sedari tadi ia merasa resah dan cemas.

~~~

Di Perusahaan Kyungsoo.

Kyungsoo berdiri menatap ke arah luar jendela di ruangannya. Hujan begitu deras, itulah yang membuatnya termenung sendiri.

Hari ini, Kyungsoo ada janji dengan seseorang. Seseorang yang merupakan orang suruhannya untuk menyelidiki kematian kedua orang tuanya.

Dia tidak lain adalah bawahan dari Baekhyun. Dia merupakan agen rahasia yang diperintah langsung oleh Kyungsoo dan Baekhyun untuk mengungkap kasus kecelakaan kedua orang tua Kyungsoo.

Sampai saat ini, agen rahasia itu tidak menemukan keganjalan yang pasti dari tragedi itu. Tetapi hal yang pasti adalah tragedi itu memang sudah direncanakan.

Kyungsoo agak khawatir hari ini. Ia sudah sempat mendengar keterangan agennya, bahwa ada seseorang yang merupakan dalang tragedi itu. Seseorang yang dikatakan berkaitan dengan pamannya sendiri.

Tetapi Kyungsoo berusaha untuk tenang dan tidak gegabah. Bisa saja, tersangka sementara itu berbohong padanya.

Agen itu tidak ada yang mengetahuinya, kecuali Kyungsoo dan Baekhyun. Memang benar, tragedi kedua orang tuanya itu tidak dianggap ganjil, namun Kyungsoo tahu betul kalau ada sesuatu dibalik kejadian itu.

"Kyungsoo, dia sudah datang!" Baekhyun datang memberi laporan pada Kyungsoo.

Mendengar itu, ia dengan segera masuk ke dalam ruangan rahasia yang tidak diketahui oleh siapapun di  dekat ruangannya.

"Jadi apa benar kalau kecelakaan itu adalah rencana pembunuhan?" tanya Kyungsoo.

"Benar sekali, tersangka tangan yang melakukannya telah meninggal secara misterius. Tapi aku sempat mendapatkan informasi, bahwa kecelakaan itu disengaja. Namun otak pembunuhannya tidak aku ketahui. Bahkan tujuannya juga sama sekali tidak aku ketahui. Hanya itu yang dikatakannya sehari sebelum kematiannya," jelas agen suruhan Kyungsoo.

I'm Promise You || KAISOO✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang