Always • Hermione and Oliver

Broken 2

Hermione dan Harry berjalan menuju aula besar. Hermione pamit untuk pergi ke kamar mandi dan Harry membalas dengan anggukan dan mengatakan ia akan menunggu Hermione di aula besar. Mereka sudah memasuki makan siang.

Hermione berjalan biasa dan tersenyum. Mengingat kemarin ia dan Cedric sudah berbaikan seperti biasanya. Ia melihat lelaki yang sangat ia kenal di lorong dekat kamar mandi bersama wanita yang ia kenal juga. Ia melihat dengan mata kepalanya sendiri Cedric Mencium Cho tepat di depan matanya.

Hermione hanya bisa diam. Tidak berkutik sama sekali ia benar benar kaget dan tidak habis pikir. Senyuman itu luntur berubah menjadi tangisan. Ia segera memutar arah dan berjalan yang tidak tahu tujuannya akan kemana. Ia benar benar sakit hati. Semalam Cedric baru saja mengatakan ia tidak bisa jauh dari Hermione dan sekarang ia mencium Cho chang di depan matanya.

Hermione terus menangis dan tiba di Menara Astronomi ia menangis tersedu sedu. Bahkan ia lupa bahwa ia sudah di tunggu oleh teman temannya untuk makan siang bersama. Gadis itu memeluk tubuhnya sendiri ia merasa bahwa dirinya manusia yang paling bodoh.

"Hermione, kau kenapa?" Ucap Lelaki itu menatap Hermione dengan khawatir.

Hermione menghiraukan pertanyaan itu dan menarik lelaki itu. Ia memeluk nya menangis di dalam pelukan lelaki itu. Ya itu Oliver ia tidak sengaja melihat Hermione yang menangis tersedu sedu. Siapa yang mau melihat orang yang ia sukai menangis seperti ini.

"Oliver, aku ini bodoh!" Ucap Hermione masih menangis dan menatap Oliver dengan mata yang penuh airmata.

"Hey, jelaskan padaku ada apa? " Tanya Oliver dan mempererat pelukannya.

"Aku melihatnya mencium wanita lain tepat di depan mataku" Ucap Hermione dan menangis keras.

"Semuanya akan baik baik saja, kau jangan khawatir" Ucap Oliver dan mencium puncak kepala Hermione.

"Kau lapar bukan, ayo kita ke aula besar tapi sebelum itu kau harus mencuci muka mu dulu" Ucap Oliver tersenyum manis pada Hermione.

Oliver melepaskan pelukan Hermione ia meraih tangan Hermione dan membangunkannya. Ia menghapus air mata Hermione sama seperti malam itu. Hermione hanya diam karena ia masih sakit hati. Mereka berjalan ke kamar mandi dan di situ masih ada Cedric dan Cho bedanya mereka sudah tidak Ciuman hanya bercanda berdua saja.

Hermione dan Oliver lewat di depan mereka. Hermione menggenggam tangan Oliver dan berjalan buru buru. Cedric melihat itu ia heran kenapa Oliver dan Hermione terlihat dekat akhir akhir ini.

Hermione mencuci mukanya dan bergegas ke aula besar bersama Oliver. Sesampainya di sana Hermione langsung duduk begitu pun dengan Oliver. Oliver duduk tepat di samping Hermione.

Harry yang melihat itu hanya tersenyum pasalnya ia lebih suka Hermione bersama Oliver. Di banding bersama Cedric ia selalu menyakiti Hermione maka dari itu ia tidak suka jika sahabatnya disakiti.

Ginny melihat itu dengan tatapan heran. Ron hanya memakan ayam itu dengan tatapan senang.

"Mione, dari mana saja kau kami khawatir!" Ucap Ginny dengan tergesa gesa.

Hermione bingung ingin menjelaskan apa. Oliver yang melihat itu hanya memegang tangan Hermione dengan lembut.

"Tadi hanya ada masalah kecil Ginny" Ucap Hermione dan menatap Ginny.

Ginny mengangguk kecil bertanda bahwa ia sudah paham. Dan mereka memutuskan memakan makanan yang ada di depan mereka. Dan tentu saja saling melempar lelucon yang tentu nya membuat mereka tertawa kencang sampai asrama lain menatap mereka dengan tatapan bingung.