Kamu berjalan bersama Hermione, berniat untuk pergi ke perpustakaan untuk menemani gadis berambut megar itu.
Di perjalanan, kalian berdua bertemu komplotan Draco Malfoy. Draco mencegat mu dengan menarik bahumu. "Apa mau mu Malfoy?" Ia menyeringai. "(Last Name), Seharusnya kau tak bergaul dengan Mudblood sepertinya, atau kau akan menjadi pengkhianat darah seperti Weasel." Kamu menepis kasar tangan Draco yang berada di bahumu.
"Bukan urusan mu Malfoy. Dan kapan kau akan berhenti memanggil (Last name)? Kupingku jadi panas." Kamu menatap berani kearah Draco. "Aku akan berhenti memanggil mu (Last name) saat kau jadi Malfoy." Draco tersenyum puas.
Kamu menatap aneh kearah Draco lalu beranjak pergi dari sana sambil bergumam. "Dasar gila." Yang setidaknya masih di dengar Draco. Kamu mengambil lengan Hermione dan menariknya pergi, sampai Draco berteriak dari kejauhan. "Aku gila karna mu!!" Membuat atensi banyak orang teralihkan.
Di perpustakaan, kamu dan Hermione tengah mencari kenyamanan saat membaca buku. "(Name), kau pikir, apa Malfoy benar-benar mengatakan hal itu padamu?" Kamu melirik ke arah Hermione. "Ayolah, 'mione, sudah kubilang dia gila."
"Yeah, kuharap ia tak benar-benar berniat mengatakan hal itu padamu, atau mungkin Harry semakin tak suka dengan Malfoy atau lebih parahnya lagi ia bisa tak menyukai mu."
"Aku tak suka dengan apa?" Suara serak membalas perkataan Hermione dari arah belakangnya. Itu Harry. "Malfoy secara terang-terangan menyukai (Name), tapi kami tak yakin dengan itu." Harry duduk di sebelah mu dengan Ron yang duduk di sebelah Hermione yang duduk di hadapan mu. Ron mengembalikkan buku catatan mu yang ia pinjam kemarin.
"Kau tak benar-benar mengambil hati kan, (Name)?" Tanya Harry di sebelah mu penuh harap. Kamu menatap Harry yang duduk di sebelah mu, menatap matanya. Kamu menggeleng, "Tentu saja tidak." Kamu tersenyum kearah Harry.
"Oh ya, eum, kau sudah tau informasi tentang naga--" Kamu langsung memotong ucapan Harry dengan bersemangat. "Ya! Aku sudah tau, aku dapat sedikit informasinya dari buku tentang jenis-jenis naga--"
"Bisakan kalian diam? Aku sedah mencari ketenangan disini." Protes Hermione yang membuat mu tertawa kecil.
Kamu mengambil tangan Harry dan mengajak nya pergi. "Ayo, kita baca dan bicarakan di tempat lain."
Kalian berdua pergi 3 rak jauhnya dari tempat Hermione membaca. Kamu mencari buku yang kamu maksud. Setelah mendapatkannya, kamu membawanya dan membukanya di sebelah Harry.
"Hungarian Horntail." Kata mu sambil membaca judul halaman.
"The Hungarian Horntail adalah spesies naga asli Hongaria dan dianggap sebagai salah satu ras naga paling berbahaya, jika bukan yang paling berbahaya. Ia memiliki sisik hitam dan penampilan seperti kadal." Kamu berhenti membaca, membuat Harry heran. "Harry, apa kau akan menghadapi naga ini?" Kamu menatap khawatir kearah Harry.
"A-aku tidak tau, aku baru saja mengetahuinya dari Hagrid, hanya penasaran saja." Kata Harry seadanya.
Kamu lanjut membaca dengan ragu. "Ia memiliki sisik hitam, dan penampilannya seperti kadal. Ia juga memiliki mata kuning, dengan pupil vertikal seperti kucing, tanduk perunggu dan paku berwarna serupa yang menonjol dari ekor panjangnya yang akan dengan senang hati digunakan dalam pertempuran." Kamu berhenti, mengambil napas panjang-panjang dan melanjutkan. "Apinya bisa mencapai sekitar lima puluh kaki. Meskipun memiliki api yang sangat jauh, nafas Horntail dapat mencapai suhu yang sangat tinggi karena itu membuat batu menjadi merah panas dalam hitungan detik."
Kamu berhenti membaca. Menatap Harry yang duduk disebelah kiri mu. "Aku harap kau tak menghadapi naga yang satu ini." Harry menggenggam tangan kiri mu. "Kau tau, aku seeker yang baik, naga tidak ada apa-apanya." Kamu tertawa kecil saat melihat Harry yang sedang menyombongkan diri.

YOU ARE READING
Harry Potter IMAGINE
Fanfiction[CLOSE REQUEST] Include: - Female!chara x Male!reader - Dad!chara x child!reader - Canon Ship - Fanon Ship Kumpulan cerita oneshoot reader dengan karakter Harry Potter. Hanya meminjam tokoh milik JK Rowling.