ClaRasya • 21

780 83 37
                                    

[A/N : Happy reading. Hope you like my story l❤️]

Now Playing : Tetap Untukmu - Anneth

▪️▪️▪️

Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara. Bisa jadi kamu rasakan dalam semenit, sejam, sehari, atau setahun. Namun jika menyerah, rasa sakit itu akan terasa selamanya.

▪️▪️▪️


"To the poin aja, gue gak punya banyak waktu!"

Clara jengah. Ternyata Rangga hanya membuang-buang waktunya saja. Kenapa juga dia mau menerima ajakan Rangga? Harusnya Clara menolak, tapi entah kenapa dia selalu tak bisa.

"Ra, gue gak ada maksud buat ninggalin lo kok. Tujuan gue ngasih tau soal ini supaya lo gak salah paham lagi sama gue, gue cuma gak mau dibenci lebih dalam lagi sama lo. Clara, gue mau lo tau kalo masih sangat sayang sama lo,"

Rangga membasahi bibirnya yang kering lalu melanjutkan kembali ucapannya. "Perasaan gue, gak akan pernah berubah, Ra. Gue masih cinta sama lo. Gue... minta maaf karena udah pergi ninggalin lo dulu. Tapi satu yang perlu lo tau, gue terpaksa, Ra."

"Tapi itu bukan alasan lo ninggalin gue, Ga. Kenapa lo harus pergi disaat gue butuh lo? Gue kesepian, Ga. Lo tau? Gue gak punya siapa-siapa waktu itu. Kenapa disaat semua orang ninggalin gue, lo juga malah pergi, Ga?" Clara terisak, "gue benci semua orang! Gue benci kalian semua! Bahkan orang terdekat gue sekalipun, mereka bohongin gue, Ga!"

Rangga menunduk malu. Dia akui dia memang cowok pengecut yang meninggalkan Clara, apalagi disaat Clara sedang berada dititik terendah. Tapi satu hal yang pasti, Rangga menyesalinya. Inilah yang dinamakan penyesalan selalu datang diakhiri.

"Gue minta maaf, Ra."

"Maaf lo gak akan bisa memperbaiki semuanya, Ga. Gue udah terlanjur hancur,"

"Gue minta maaf,"

"Berhenti minta maaf kalo kenyataannya lo gak pernah sungguh-sungguh sayang sama gue!"

"Gue sakit,"

"...."

Clara diam. Sakit? Apa yang sedang Rangga bicarakan?

"Alasan kenapa gue pergi, karena penyakit gue, Ra. Gue dipaksa buat berobat disana. Lo tau? Gue berat ninggalin lo, Ra. Tapi gue juga gak mau ninggalin lo selamanya. Alasan gue bertahan hidup, itu cuma lo. Cuma Clara yang ada didepan mata gue."

ClaRasya | Komplit✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang