Part 3.

5.2K 617 22
                                    

Jungkook sudah kembali ke rumahnya. Ia merebahkan diri di atas ranjangnya dan menutup matanya. Suara ketukan pintu membuatnya mendesah tidak suka. Jungkook beranjak, lalu membukakan pintu.

Ia melihat Ibunya tengah bersidekap di depan pintu dan menatap Jungkook intens.

"Kemana saja kau Jeon Jungkook?"

"Aku lelah." Ujar Jungkook datar.

"Jungkook, ibu bicara padamu."

Jungkook mengusak rambutnya, membiarkan pintunya terbuka, lalu kembali masuk ke kamarnya dan merebahkan diri dikasur besar miliknya, sudah akan menutup matanya jika tidak dengan sengaja Ibunya mengusik dirinya.

"Ibu sedang bicara Jung..."

Jeon Aera, dia Ibu Jungkook. Usianya sudah memasuki kepala empat namun parasnya nampak awet muda, apalagi dengan penampilannya yang selalu elegan membuatnya terlihat lebih muda dan menawan.

"Jungkook!"

Aera memukul pelan kaki Jungkook, membangunkan putranya agar mau berbicara padanya.

"Ck!"

Jungkook membangunkan diri, mendumal tidak jelas.

"Kau bisa tidur ketika sudah menjawab pertanyaan ibu."

Jungkook mendecak.

"Pergilah. Aku harus istirahat."

"Kau memgusir ibu?." Perangah Aera tidak percaya.

Jungkook tidak pernah bertindak baik dan sopan terhadap orangtuanya sendiri. Meski demikian Aera cukup sabar menghadapi sikap Jungkook yang terkesan kurang ajar.

"Aku lelah, bisakah tidak mengganggu tidurku."

Aera mendesah, berkacak pinggang di depan Jungkook. Tetap tidak ingin pergi dari sana sebelum pertanyaannya dijawab.

"Jung.." panggilnya lirih.

Jungkook mendecak, ia berdiri menatap Ibunya sebentar sebelum mengambil jaket dan kunci motor. Pergi dari kamar, membiarkan Ibunya menatapnya tidak percaya.

🌻🌻

"Jadi kau tidak tidur di rumah semalam? Ck! Wajar saja jika bibi marah." Ujar lelaki yang berumur dua tahun lebih tua dari Jungkook.

Jungkook sedang berada di apartemen sepupunya. Ia tidak bisa menghubungi Bambam sejak tadi, nomornya tidak aktif, terpaksa ia memutuskan untuk pergi ke tempat sepupunya. Apartemennya tidak begitu jauh dari apartemen Bambam, ia terkadang tinggal disini jika tengah bosan di rumah.

"Jangan seperti itu Jung, bibi pasti kesepian tanpamu."

Jungkook mendecih.

"Tidak akan."

"Kau masih menganggap bibi berselingkuh?"

"Lalu selama ini yang kulihat kau anggap bohong?"

Jimin sepupu Jungkook menghela nafas panjang. Ia memang pernah sekali melihat Ibu Jungkook bersama dengan pria yang bukan Ayah Jungkook tengah makan malam berdua, tapi ia tidak yakin jika Ibu Jungkook yang begitu sabar menghadapi suaminya akan melakukan hal seperti itu. Bisa saja itu hanyalah rekan bisnisnya, mengingat Ibu Jungkook juga menjabat sebagai direktur keuangan di perusahaan Ayah Jungkook yang saat ini sudah diwariskan untuk Jungkook.

"Hhhh. Ya sudah, lalu kau mau apa? Menginap disini?"

"Haruskah aku membeli apartemen saja sekarang?"

"Sudah, menginap saja disini."

Jimin tau apa yang akan terjadi jika Jungkook membeli apartemen. Pria itu pasti tidak akan pernah kembali ke rumahnya jika memiliki apartemen.

Stay With Me ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang