012: Haruto

2.1K 354 10
                                    

✵┕⎪ 𝖖𝖎𝖓𝖌⋆𝖆𝖑𝖆𝖓𝖌 ⎪┑✵
▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭

Hoannyeong! Revisi area!

Khamsatengkyu udah mampir dan Khamsatengkyu atas respon baiknya!

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠



Para hyungdeull bernafas lega karena sudah bisa menjelaskan pada Junghwan yang ditangkap cepat oleh Junghwan.

Seekor beruang berwarna biru toska belang putih yang tak kasat mata menjadi partner Junghwan .Yang diketahui bernama Douan.

Itu sudah tidak menjadi masalah. Yang dipermasalahkan sekarang adalah Haruto. Anak itu masih belum keluar dari kamarnya sejak siang tadi.

"coba deh, lo yang ngomong sama dia yosh," tutur Jihoon.

"gue sih gak yakin oci hyung berhasil," sahut Jaehyuk enteng.

"omongan lo bikin orang pesimis aja!" ketus Yoonbin kesal.

"tapi si jahe ada benernya juga!" sahut Mashiho membenarkan.

"ingat gak, terakhir kali haru kek gini waktu kita kelas sepuluh. Dia ribut sama temennya di junior high school gara-gara yoshi di kata-katain. Haruto paling gak suka orang terdekat yang dia sayang di hina," ujar Hyunsuk panjang lebar.

"yaudah biar.──

──eh haru!" panggil Yedam.

Haruto hanya melihat sekilas tanpa mengucapkan sepatah katapun.

"mau kemana?" tanya Yoshi.

Haruto menunjuk kamar Junghwan.

"oh, okay."


"hyung,"

Asahi menoleh,

"kenapa?" Tanyanya.

"dobby hyung udah bangun?"

Asahi menggeleng.

"sini, jagain Dobby bentar. Gue mau ambilin dia makan," kata Asahi.

Haruto mengangguk patuh dan berjalan mendekati kasur Junghwan. Denga nbm perlahan Asahi melepaskan pelukan Doyoung pada tubuhnya.

"usapin kepalanya biar doby gak kebangun,"

Haruto mengangguk.

Setelah Asahi keluar, Haruto merebahkan kepalanya disisi ranjang.

"haru, kenapa?"

Haruto tersentak mendengar suara lembut Doyoung.

"hyung udah bangun?" tanya Haruto kaget.

Doyoung tersenyum manis dan mengangguk.

"maafin haru hyung, haru udah marah-marah sama hyung kemaren." ucap Haruto tertunduk.

"gak papa, lagian hyung yang salah." balas Doyoung.

Haruto tersenyum senang, Doyoung ini terlalu baik, pikirnya. Juga tidak pernah marah.

"hyung udah sehat? Gak sakit lagi?"

Doyoung menggeleng.

"haru kenapa? Kok mukanya masam?" tanyanya.

"tadi ada orang tua bangka ngatain papah haru hyung. Haru kan gak suka!" jawab Haruto kesal.

"haru, kesal boleh. Tapi jangan dilampiasin sama hyungdeull," kata Doyoung.

"eh? Hyung tau?" tanya Haruto kaget.

"itukan kebiasaan kamu dulu," jawab Doyoung santai.


Disebuah rumah kosong, terdapat satu kumpulan orang-orang yang tidak bisa disebut baik. Mereka adalah musuh eyang Seungri.

"lain kali gue bakal bales anak bau kencur itu!"

"lagian sejago apa sih anak itu sampe lo bonyok gini dibuatnya!?"

"cih! Gak jago-jago amat! Cuma yah kalo dia lagi emosi kekuatannya nambah jadi lima kali lipat!"

Orang berjubah hitam yang tadi terkena bogeman oleh Haruto, sebut saja namanya Seungwoo. Dan temannya berbicara, Daniel.

"ya lagian lo ngapain ngatain bapaknya! Cari mati emang!" ledek Daniel.

"eh eh.. Kalian gak usah gaduh! Gue ada rencana!" celetuk seseorang lagi. Sebut saja namanya Jinhyuk.

"apaan?"

"gimana kalau kita peralat si haruto-haruto itu. Kan lumayan kita pake dia buat ngalahin keluarganya sendiri,"

"yang namanya jaehyuk juga menarik, dia selalu dibutuhin saat baku hantam. Gue rasa itu bakal mendukung kemenangan kita!"  sahut seseorang yang lain. Sebut saja namanya Seungyoun.

"Remember, the most important thing is Kim Doyoung. We need his heart,"

Kata satu-satunya wanita disana, Eunbi.


"minta maaf hyung,"

"it's okay, kita paham kok."

























🥀🥀🥀

➫chapter 12 revisi, selesai 🧡

『𝐈』𝐈𝐍𝐃𝐈𝐆𝐎 ✓Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu