✵┕⎪ 𝖖𝖎𝖓𝖌⋆𝖆𝖑𝖆𝖓𝖌 ⎪┑✵
▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭
Hoannyeong! Revisi area!
Khamsatengkyu udah mampir dan Khamsatengkyu atas respon baiknya!
𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠
"Haru!"
"yoshi hyung!!"
GREP!
Haruto memeluk Yoshi dengan sangat erat, yang dibalas tak kalah erat oleh Yoshi.
"kamu baik-baik aja?" tanya Yoshi khawatir.
"haru baik hyung.." jawab Haruto sedikit bergetar.
Yoshi beralih pada Jaehyuk dan Soobin.
"kalian okay?" tanya Yoshi pada keduanya.
Keduanya mengangguk.
"kita susul suk hyung sekarang, dua menit lagi gerhana..."
"iya hyung!"
Dan dalam sekelebat mata mereka menghilang.
⬗
⬗
"hyung!!"
"kalian!"
TREJO dan TIEXTI kecuali Taehyun, Yedam dan Junghwan sudah berkumpul bersama dihadapan Eunbi.
"ck! Sekarang nuna gak punya teman lagi!" Tukas Beomgyu sinis.
"saya gak butuh teman untuk mengalahkan kalian!"
Hyunsuk, Yeonjun, Jihoon, Yoshi, Junkyu, Mashiho, Jaehyuk, Asahi, Beomgyu, Hueningkai, dan Haruto. Menatap remeh kearah Eunbi.
"liat!"
"gerhana udah lewat, nuna gak bisa ngapa-ngapain lagi!" tunjuk Hueningkai kearah langit.
Dan benar, Gerhana matahari baru saja berlalu.
"KURANG AJAR!!"
"SAYA TIDAK AKAN MEMAAFKAN KALIAN!!!"
BRAK!
Tubuh Eunbi melekat di dinding dengan sepuluh tombak yang menancap di seluruh tubuhnya.
"k-ka..──lian..──
CRASSH!!!
Kepala Eunbi lepas dari tubuhnya, Hyunsuk kembali melakukan hal yang sama yang ia lakukan pada Seungwoo. Dan perlahan tubuh Eunbi melebur berubah menjadi butiran debu~
Mereka menghampiri Jeongwoo dan Taeyoung yang bersama dengan Doyoung dan Yoonbin yang terkulai lemah.
"hyung!" panggil Jeongwoo panik.
Tangis pilu terdengar di pendengaran para hyungdeull. Jeongwoo dan Taeyoung terisak melihat Doyoung dan Yoonbin yang tak kunjung membuka matanya.
"ben! bangun!"
"dobby, bangun dob..."
Uhuk! Uhuk!
"yoonbin/yoonbin hyung!"
"Jung-hwan..,"
⬗
⬗
"wan bangun..."
Taehyun benar-benar tidak bisa menahan tangisnya. Tubuh Junghwan benar-benar kaku saat ini.
"wa-wan bangun, hiks.. kita udah menang sekarang.." isak Taehyun sesegukan.
"taehyun"
"hyung, hiks.."
"WAWAN!"
Para hyundeull langsung mengerubungi Taehyun yang memangku Junghwan.
"tae, wawan.."
"maafin gue, hyung. hiks..."
🥀🥀🥀
saia tidak pandai membuat epilog, tapi nanti saya buatkan.
Ada spesial chap juga buat bagian yang ngegantung seperti chap dimana wawan nyusun rencana^
Sekali lagi saya minta maaf jika terlalu cepat END nya dan endingnya juga gak sesuai sama ekspetasi kalian
Next chap saya sudahi book ini karna saya mungkin akan hiatus😥😥😥
Chapter 24: END revisi, selesai 🧡
