Chapter 11

122 10 0
                                    

Jam 18:53

Saburo berusaha memasuki istana Yokohama tetapi terlalu banyak orang sehingga dia tidak bisa masuk. Dia sudah coba berkali kali untuk menerobos tetapi tidak ada yang ingin mengalah alhasil Saburo terus jatuh ke tanah. Dia jadi frustasi untuk memasuki istana.

Lalu Saburo pun duduk di dekat pintu masuk istana yang terdapat banyak orang. Dia terus menunggu karna mungkin saja akan ada yang pulang sehingga berkurang populasinya(?) tetapi tidak berkurang. Saburo jadi tidak ingin lagi di istana jadi dia memikirkan untuk pergi tetapi tiba tiba keramaian itu menjadi heboh membuat Saburo terkejut.

"ASTAGA ADA ANAK KEDUA RAJA GANTENG SEKALI"

"KAU SUDAH MENCURI HATIKU MAS"

"DIA MENUJU KE ARAH SINI KYAAAA"

Saburo kira apa ternyata hanya pangeran kerajaan. Dia tidak peduli jika bisa bertemu pangeran kerajaan asalkan bisa bertemu Rio tapi dia pikir lain waktu saja. Saburo lekas berdiri dari duduknya dan berniat untuk pergi tetapi telinga dan kepalanya tiba tiba teralihkan oleh sesuatu.

"KYAA PANGERAN RIO AKU CINTA KAMUU"

"PANGERAN RIO KAMU GANTENG SEKALII"

'Rio..? Rio-san? Ah mana mungkin Rio-san kan hanya orang biasa yang hobinya survival di hutan...kan?'

'Aku ini memikirkan apa sih, Rio-san mana mungkin seorang pangeran sudah lah aku pulang saja' batin Saburo sambil menggeleng geleng kepalanya lalu berjalan pergi dari sana

//Kamu pulang naik apa bur?:(

"ORANG YANG DISANA" teriak seseorang yang seperti ke arah Saburo

'Are? Aku? Ah mungkin orang lain tetaplah berjalan Saburo'

Saburo tetap berjalan tidak peduli atas teriakan orang itu. Lalu Saburo merasa tanganya di tarik oleh seseorang.

"Lepaskan ak-"

Saburo menengok ke orang tersebut. Dia syok. Orang yang menarik tanganya seperti..Rio? Bukan tapi memang Rio. Saburo yang melihat Rio sudah mempunyai banyak pertanyaan di kepala nya tetapi Rio hanya tersenyum.

"Ternyata kau datang juga ya Sabu-chan"

"R-rio san?"

"Ayo masuk dulu baru kau bisa bertanya sesukamu"

Lalu Rio langsung mengendong Saburo ala bride style yang membuat mereka menjadi spotlight disana apalagi kepada para fangril yang sekarang berubah menjadi fujoshi dengan papan RioSabu4Lyfe. Saburo yang di tatap seluruh istana menutup wajahnya tanda ia tidak ingin melihat reaksi mereka serta menutup mukanya yang memerah sangat sedangkan Rio hanya memasang senyum polosh nya. Rio pun menurunkan Saburo di tempat yang lumayan jauh dari warga warga disana.

"Jadi apa saja yang ingin Sabu-chan tanyakan?"

"..apakah aku sedang bermimpi?"

"Uhh tidak? Kenapa Sabu-chan menanyai itu?"

"Ya itu lho soal Rio-san menjadi ini"

"Ini?"

"Itu ano..pa-pangeran"

"Bagaimana Sabu-chan tau?"

"Itu lho yang keramaian tadi yang memanggilmu 'PANGERAN RIO GANTENG SEKALI' dan juga itu..baju pangeran mu"

"Ah gitu ya.."

"Apakah ini adalah rahasia yang Rio-san bilang saat di hutan?"

"Apakah aku pernah bilang gitu?"

RioxSaburo | Will you be my Survival Princess?Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz