◆◆BAB 33◆◆

95 5 1
                                    

"Woiii".

"Hmmm,apa?".tanpa menoleh pada sahabatnya,Adriana masih fokus dengan kenyamanannya.Menutup mata dan merasakan empuknya sofa pada tubuhnya.

"Eh...jadi nggak kita ke pestanya Tuan Mizwar?".tanya Lina memastikan.Karena Adriana masih saja sibuk dengan sofa empuknya.

"Jadilah...kalau nggak jadi nanti kita di kualifikasi lagi,gagal dong dapat cowok ganteng".jawab Adriana masih memejamkan matanya.Merasakan kenyamanannya.

"Ohhh....jadi,eh ya udah buruan sana siap-siap udah jam berapa sekarang nanti telat".Lina mencoba mengingatkan Adriana yang masih saja santai di sofa empuknya.

"Iya".

"Eh..Adrianaaa jangan iya-iya aja...ayo dong cepet siap-siap".Lina menggoyang-goyangkan tubuh Adriana.Memaksanya agar segera bersiap.

"Iya,bentarrrr lagi Lin".

"Nggak!!! Se-ka-rang!!! Cepet Addddd".Lina udah nggak sabar dengan Adriana.Ia terus menarik lengan Adriana tak sabaran.Bagaikan seorang anak kecil yang minta dibelikan jajan pada ibunya.

"Iya bu guru sayanggggg".Berdiri melangkah pergi menuju kamar untuk bersiap-siap.

"Jangan lama-lama,udah jam 6 pestanya jam setengah 8 Adddd".pekik Lina dari ruang tamu.

"Aihhh....bu gurunya kok kayak gitu sih kelakuan gimmana dengan muridnya...ih".batin Adriana sendiri.

Adriana pun mulai berkutat di dalam kamar mandinya.Membutuhkan sekitar 15 menit bagi seorang Adriana untuk menyelesaikan ritualnya di kamar mandi tanpa harus ada gangguan atau gedoran dari sang sahabat tersayang.

Setelah mandi dan memakai gaun kesayangannya,gaun yang ia beli dari hasil keringatnya sendiri.Meskipun sudah agak lama tapi gaun itu masih sangat cantik dipakai oleh Adriana.Hanya gaun itu satu-satunya kepunyaan Adriana.

Adriana pun duduk di depan cermin memoles sedikit bedak pada pipinya yang chubby.Memoleskan lipstik pada bibir mungilnya.Ia hanya berdandan ala kadarnya karena memang dia hanya punya 1 bedak dan 1 lipstik saja.Dia hanya membeli make up seadanya.Semampu dirinya.

Setelah dirasa semua cukup Adriana pun bergegas menghampiri sahabatnya yang sudah setia menunggunya di ruang tamu.

"Yuk Lin".




***Bersambung***






Hai gaesss.....akhirnya busa update lagi setelah kucing-kucingan dengan anak tersayang karena rebutan hp satu-satunya.

Pantengan terus yaa gaeessss

JODOH UNTUK ANAK PAK POLISI (On Going)Where stories live. Discover now