89. Pantai

1.3K 205 62
                                    


Masa libur setelah kelulusan akhirnya tiba,  sedikit menghibur orang-orang yang tadinya bersedih karena perpisahan.
Sama halnya dengan dreams, pagi-pagi sekali mereka sudah berkumpul didepan rumah renjun untuk berlibur bersama sebelum memasuki masa ujian perguruan tinggi.

Tak hanya dreams saja, somi dkk pun turut ikut berlibur bersama, agar liburan mereka semakin ramai dan seru.

"Kebiasaan nih cewek-cewek lama banget dah, udah sejam kita nunggu" omel renjun.

"Namanya juga cewek, pasti ngedempul muka dulu tuh. Belum lagi pake suncreen biar kulitnya gak item" sahut haechan.

"Tapi tetep belang ya?" celetuk chenle.

"Nah tuh mereka" tunjuk jisung, pada cewek-cewek yang turun dari taxi dan ojol.

"Lama amat sih!!" sentak haechan.

Somi hanya melirik tak menjawab sama sekali, malah hina yang menyahut "namanya juga cewek" acuhnya.

"Udah ada semua kan?" tanya chenle.

"Udah sih keknya, eh temen lo gak jadi ikut emang?" tanya renjun.

"Udah duluan dia, nanti ketemu di lokasi" jawab chenle.

"Oh oke, yaudah yuk masuk kita berangkat sekarang" ajak renjun, menggiring teman-temannya menuju mobil van yang telah disiapkan.

•••

Selama diperjalanan mereka isi dengan membicarakan banyak hal, ada yang karaokean, ada yang hanya tertawa ngakak, ada pula yang diam saling membuang muka menatap keluar jendela.

"Somi" karena haechan sudah tak tahan dengan kediaman somi padanya, akhirnya haechan memutuskan bertanya lebih dulu.

Cewek-cewek kan gitu pengennya dipekain.

"Hm?"

"Lo kenapa?" somi masih menatap keluar jendela.

"Gak papa"

"Masa gak papa kayak gitu? Biasanya kan lo bawel"

Somi menghela kecil "gue gak papa kok, udah ya gue mau tidur. Entar kalo udah nyampe bangunin aja" somi melirik haechan sekilas.

Namun entah mengapa haechan merasa ada yang aneh dengan sorot mata somi, dan baru kali ini haechan melihat somi murung.

"Ku tak akan bersuaraaaa walau dirimu kekurangaaaann.. Hanya setia mu itu ku harapka a a a a aaannn"

"Bhahahahah anying! lo nyanyi pake nada apaan sih" jisung sudah ngakak tak karuan.

"Ala mbak nike lah" ucap jaemin.

"Masa lagam mbak nike kek tukang Qori" celetuk jeno.

"Wkwkwk lo kalo ikut grup marawis pasti cocok deh" sahut hina.

"Sekalian grup qosidah" timpal koeun.

"Lo pada tuh ya bukannya mengapresiasi malah ngeledekin" rajuk jaemin sembari kembali duduk disamping jisung.

Dear Dream ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang