16. Sungchan dan Ide Gilanya

1.1K 148 2
                                    


Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Hari-hari keduanya dilalui dengan tidak mudah. Dilalui dengan kadang harus menahan lapar dengan minum air sampai kembung, dilalui dengan kekhawatiran bagaimana menanggung biaya listrik, dan lain mengerikan sebagainya.

Hingga hari dimana kepala Sungchan di isi ide(yang menurutnya brilian) tiba.


"Kita ikut investasi ini!"

Dan Shotaro heran bukan kepalang. Investasi? Apa yang mau diinvestasikan dari hidup mereka yang sungguh pas-pas an begini?

"Kita pinjam uang, di bank."

Namun bank tidak membuat keduanya pulang dengan senang; keinginan mereka ditolak dengan gamblang tentu saja.



"Rentenir. Aku kenal seorang rentenir yang saluran air depan rumahnya pernah ku bersihkan." Sungchan tersenyum cerah. "Iya, kita pinjam di situ saja."

"Rentenir?" nada suara Shotaro meninggi, ia terkejut. "Kau ingin berurusan dengan lintah darat???"

"Ya. Mengapa tidak selama mereka bisa meminjamkan kita uang." Sungchan masih dengan senyum entengnya, seolah yang ia katakan adalah solusi terbaik untuk hidup mereka yang lebih baik.

"Tidak! Itu bukan pilihan yang tepat."

"Oh, ayolah..." Sungchan membuang napasnya kasar. "Mereka terlihat seperti orang baik-baik, kok."

"Gila!! Tidak ada rentenir manapun yang bisa dikatakan baik, sialan!" adalah umpat Shotaro setelah lama sekali tidak mengumpat, ia bahkan tidak ingat tepatnya kapan. Ia kembali melanjutkan, "Kau tahu, bunga yang mereka sepakati akan di luar nalar! Dan belum lagi jika kita telat membayar, mereka akan mengejar kita seperti buronan. Lalu menghajar kita habis-habis an sebelum berteriak ampun di ambang maut!!"

Diteriaki demikian oleh figur Shotaro sebenarnya membuat Sungchan mau tidak mau sedikit menciut. Pasalnya selama bertahun-tahun mereka bersama, Shotaro jarang sekali bernada begini. Plus aura kedua matanya yang sepertinya marah dan tidak habis pikir. Terlihat jelas bahwa Shotaro sangat tidak setuju dengan Sungchan kali ini. Namun Sungchan sendiri sudah sangat-sangat lelah dengan kehidupan serba kurang yang selama ini menjadi teman mereka. Muak sekali rasanya menahan perut keroncongan, muak sekali saat kepanasan namun hemat listrik adalah pilihan, muak sekali memenceti wadah pasta gigi hingga mengelupas. Sungchan muak! Jadi kali ini ia harus menang!



"Percayalah padaku. Kali ini kita akan berhasil. Aku jamin!"

"..."

"Dan tidak ada yang perlu kau khawatirkan."






Bersambung

Bersambung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Tida sabar resonance part 2 xixixi

THE DAY •sungchan & shotaro• sungtaro✔Where stories live. Discover now