EDGARDO [BERAKHIR]✔️

{EDGARDO 03}

EDGARDO
_______________
03.HELP
~
......................................................

Cowo berjaket bertulisakan attactor dan membawa tongkat baseball itu berdiri memimpin pasukanya, di belakang nya berdiri 5 cowo yang memakai jaket yang sama dengan persenjataan yang berbeda dan para pasukan nya yang siap menyerang.

"long time no see"ucap Edgar pada lawan bicaranya yang ada di depan nya.

"putra tunggal mallawan vebrian hananto, pasukan lu banyak juga jangan² ajudan bokap lu"

Bugh

Satu pukulan berhasil melayang dan membuat orang di depan nya tersungkur ke samping.

"don't bring the name of my parents, itu gak ada sangkut paut nya dengan urusan kita"

"takut lu sama bokap lu hah!? "

"urusan kita sebagai geng bukan sebagai putra tunggal orang penting lex"yang lain masih diam berjaga bahkan bima sudah di tahan agar tak memperkeruh suasana yang bisa jadi membuat attactor kalah

"banyak bacot juga lu" "SERANG!! "

Pasukan king hell langsung maju dan menyerang begitupun anak² attactor yang tanpa disuruh sudah menyerang balik.

Antariksa dengan santai nya menendang lawan sampai terjunggal sedangkan alden dengan susah payah melawan dua orang sekaligus mencoba agar wajah nya tak kena tonjok sama sekali ,visual lebih penting dari segalanya.

"eh bangsaattt sepatu gua lepasss woyy.. Balikin anjing sepatu gua!! "

"woy anjing sepatu gua!!! Balikin bangsatt"

Teriak fauji yang sepatu nya lepas sebelah, disaat kayak gini masih sempet² nya mikirin sepatu nya yang lepas.

"heh lu yang nyanyi di gereja kemaren kan? Wahh gila sempit amat nih dunia"

Bughhh

"sorry ya di gereja kita teman disini kita lawan"ucap kris yang langsung ngelangkahin orang itu.

"ikhh mama!!!! Awas lu!! Ambil tuh ambill jangan sentuh kulit bima!!! Don't touch me!!? "

Bughh

Bughhh

"anjing lo cowo mental cewe! "

"HEH ENAK AJA BIMA BUKAN CEWE"

Bugh

Bugh

"siaaaaatttttt"

Bughh

"bangun lu! Eh kok merem? Eh lu ngapa? Wwahhhh aan dia mati!!! "

Edgar mengelengkan kepala nya diri nya masih fokus dengan lawan nya yang berani² nya mengusik ketenangan monster yang tertidur.

"lu "

Bughh

"gak akan"

Bughh

"pernah bisa"

Bughh

"melewati gua!? "

Bughh

Pukulan di setiap kata yang di tekan nya membuat lexus sempoyongan dan telinga nya berdengung kencang.

Edgar menaikan tongkat baseball nya beracang-acang memukul tapi keburu teriakan warga dan sirine mobil polisi terdengar.

Semuanya kabur berpencar termasuk edgar berlari sejauh mungkin hingga polisi kehilangan jejak nya.