Bab 21: Aku Bahkan Bukan Pelakunya. Jadi Mengapa Saya Harus Menyerahkan Diri?
Di masa lalu, bukan karena Lu Qiyuan tidak pernah baik padanya.
Kembali ketika dia masih kecil, masih ada banyak kesulitan dalam keluarga dan Xia Qingyang belum muncul.
Lu Qiyuan juga merasa tidak enak karena membuat Xia Qingwei menderita bersamanya. Juga, setiap kali dia pulang, dia akan menggendongnya ke pangkuannya. Dia akan memanggilnya putri yang paling patuh dan terbaik, dan bahwa dia adalah putri kecil dari keluarga ini.
Namun sekarang, melihat Lu Qiyuan, dia tidak bisa lagi mengingat senyum di wajah Lu Qiyuan saat dia baik padanya.
“Kalau begitu, setidaknya kamu harus memperlakukanku seperti anak perempuan. Sejak kamu menceraikan Ibu dan menikah lagi, kamu hanya memperhatikan Lu Qi. Anda telah lama melupakan putri Anda ini. Bagaimana lagi kamu ingin aku memperlakukanmu?” Lu Man meletakkan tangannya ke bawah, memperlihatkan tanda merah dan bengkak seukuran telapak tangan di pipinya.
Dia ingin Lu Qiyuan mengingat dengan tepat bagaimana dia menamparnya barusan.
Setelah memukulnya, dia masih mengharapkan rasa hormatnya?
Lelucon apa!
Namun demikian, tidak peduli apa yang dia lakukan, itu tidak akan membuat Lu Qiyuan lebih objektif dan adil, jadi tidak ada gunanya merendahkan harga dirinya hanya untuk membuat Lu Qiyuan merasa lebih baik.
Oleh karena itu dia akan berperilaku persis bagaimana seharusnya. Setidaknya itu akan membuatnya merasa lebih baik.
Namun, setelah melihat luka bengkak di wajah Lu Man, ekspresi canggung di mata Lu Qiyuan menghilang dalam sekejap. Rasa bersalah memenuhi dadanya meskipun hanya sesaat. Dia merasa bahwa tanda seukuran telapak tangan di wajahnya terlalu mengganggu.
Mengingat bagaimana dia adalah orang yang membuat tanda itu, dia bahkan lebih tidak mau menghadapi kebenaran. Dia mulai semakin membenci wajah Lu Man.
Selain itu, setelah mendengar Lu Man berbicara tentang dia dan Xia Qingyang, dia merasa lebih kasihan pada Xia Qingwei.
Dia tahu bahwa dia bersalah, namun dia tidak mau menghadapi kesalahannya sendiri dan enggan mengakui bahwa dia telah mengecewakan Xia Qingwei.
Jadi selama dia bisa menyembunyikan kebenaran dari dirinya sendiri dan orang lain dan tidak memikirkannya, seolah-olah itu tidak pernah terjadi.
Tapi sekarang Lu Man mengungkapkan kebenaran, itu seperti mengupas lapisan kulit yang segar dan tampak sehat dan hanya untuk memperlihatkan daging busuk dan jelek di dalamnya.
Lu Qiyuan menunjuk hidung Lu Man. "Pergi serahkan diri ke kantor polisi!"
Lu Man menatap lurus ke arah Lu Qiyuan.
Dalam kehidupan sebelumnya, ada "bukti tak terbantahkan dan konklusif" terhadap dirinya. Bahkan tanpa Lu Qiyuan, dia sudah selesai dan dijebak oleh He Zhengbai dan Lu Qi sedemikian rupa sehingga tidak mungkin dia bisa membuktikan bahwa dia tidak bersalah. Tidak peduli apa yang akan dikatakan Lu Qiyuan, dia harus masuk penjara.
Tapi yang dilakukan Lu Qiyuan hanyalah memarahi dia dengan pahit dan menyakitkan, menanyakan bagaimana dia bisa menyakiti orang lain.
Kesedihannya saat itu hanya berasal dari ketidakpercayaan Lu Qiyuan.
Namun, sekarang, meskipun tahu bahwa dia tidak bersalah, Lu Qiyuan masih ingin dia menyerahkan diri.
Lu Man merasa ingin tertawa tiba-tiba. Dia memandang Lu Qiyuan dengan mengejek. “Aku bahkan bukan pelakunya. Mengapa aku harus menyerahkan diri?”
KAMU SEDANG MEMBACA
THE LONG-AWAITED MR HAN
Romance"Bawa aku masuk, aku akan melakukan apa pun yang kamu ingin aku lakukan!" Di kehidupan sebelumnya, Lu Man dikirim ke penjara setelah dijebak oleh saudara tirinya dan seorang bajingan. Setelah dibebaskan dari penjara, satu-satunya hal yang menyapan...
