harmonious family [chaesoo]

💖제니

Hari ini jisoo sedang berada di perusahaannya. Dikarenakan ada CEO dari salah satu perusahaan teratas dari Hongkong mengajaknya untuk Collab. Mereka tahu bahwa perusahaan keluarga jisoo asal Korea Selatan berada di peringkat tertinggi di dunia.
.
.

Sekarang jisoo sedang berkutat dengan laptopnya seperti biasa sebelum sekertaris nya datang jisoo akan menyelesaikan pekerjaannya.

Tok tok tok.

"Masuk." Suruh jisoo masih terfokus pada laptopnya.

"Sangjangnim sebentar lagi meeting akan di mulai di lantai 17." Ucap monbyul yang merupakan sekertaris jisoo.

"Baiklah siapkan dokumen-dokumennya nanti saya ke sana.

"Baik sangjangnim." Monbyul memundurkan langkahnya dan langsung keluar.

Jisoo memutarkan kursi yang ia duduki.
Lalu berpikir tatapnya menuju langit-langit ruangnya.

"Ini kedua kalinya perusahaanku di ajak Collab. Aku tak akan sebodoh dulu.

Yap betul. Jadi sebelumnya ada CEO dari Vietnam namun ia mencampakkan perusahaan jisoo. Hingga saham perusahaan jisoo turun drastis hampir saja ia kehilangan semunya. Namun berkat bantuan keluar park chayeoung yaitu istrinya. Jisoo kembali bangkit dan lebih sukses. Berkat istri tercintanya.

Flashback.

Setelah itu jisoo bangkit dari kursi duduknya tak lupa laptopnya yang akan memperlengkap meeting.

Setelah jisoo keluar dari ruangannya. Jisoo segera menaiki lift menuju lantai 17.

Setelah sampai jisoo langsung berjalan ke salah satu ruangan besar khusus orang-orang penting. Karyawan biasa di larang masuk.

Monbyul sekertaris jisoo langsung membukakan pintu. Setelah jisoo masuk semua orang-orang langsung berdiri. Untuk menyambut kedatangan jisoo.

Jisoo berjalan tegak.
Dengan wajahnya yang cantik bak bidadari.

Semua orang Hanya mengagumi itu semua.

Bukan hanya kaya namun wajah jisoo adalah wajah idaman kaum wanita dan laki-laki.

Semuanya selalu terpanah ketika melihat sesosok jisoo di hadapannya.

Jisoo menduduki kursi utama untuk memimpin pembicaraan dan kerjasama yang akan mereka lakukan.

Jisoo duduk dan memasang wajah serius.
Hanya sedikit senyuman yang bisa menghangatkan ruangan.

Jisoo segera membuka laptopnya dan memandangi orang-orang yang akan berurusan dengan perusahaannya.

Jisoo berbicara sangat formal.
Tak ada sedikitpun kesalahan dari mulut jisoo. Semuanya sangat mengangumi.
Ketegasan sesosok jisoo yang di kenal para pengusaha-pengusaha besar serta terdengar sangat bertanggung jawab atas segalnya yang ia kerjakan.