CHAPTER 23

154 13 1
                                    

"Stop al, ku mohon stop. Dengarkan aku. Aku akan jujur. Kemeja itu... Memang bukan punya aku al. Kemeja itu dari________" Zayn menggantungkan ucapannya lalu menatap manik mata hitam alyssa dengan lekat dan dalam.

"Dari siapa zayn?" lirih alyssa

"Dari yoga al, tadi aku nemenin yoga nyari hadiah buat istri nya yoga, terus kemeja ku ketumpahan air minum yaudah si yoga beliin kemeja itu katanya sekali-kali aku pake kemeja cokelat." ucap zayn berbohong.

"Terus yang dikamar itu perlengkapan istrinya yoga dua hari yang lalu yoga sama istrinya kesini terus ketinggalan makeup istrinya, tadinya kemarin sore itu mau ku kembalikan tapi malah gak kebawa sama aku. Jadi yaudah belum dibalikin" timpal zayn.

Zayn berbohong pada alyssa karena hanya dengan berbohong ia tidak akan kehilangan alyssa. Zayn tidak bermaksud membohongi alyssa tapi hanya ini ide yang terlintas untuk menenangkan alyssa dan demi kebaikan hubungannya.

Alyssa menatap mata hitam zayn untuk mencari kebohongan didalam mata zayn, tapi ia tak dapat melihat kebohongan dimata zayn, alyssa hanya melihat tatapan sendu yang terpancar dimata zayn.

"Aku jujur alyssa. Maafkan aku sudah membuat mu semalam menunggu dan sekarang membuat mu marah. Maafkan aku alyssa" ucap zayn dengan menggenggam jari-jari mungil dan lentik alyssa.

"Maafkan aku zayn, aku sudah berfikir negatif. Entah kenapa sejak dua minggu yang lalu kita sudah tidak pernah saling menyapa, sampai membuat aku berfikir negatif, dan sejak dua minggu itu aku selalu gelisah, firasat buruk tentang kita selalu hadir zayn sampai membuat aku takut kehilangan kamu" ucap alyssa

"Maafkan aku sayang, akhir-akhir ini aku selalu sibuk dirumah sakit. Aku janji mulai sekarang kita akan seperti dulu lagi oke baby" ucap zayn dengem mengelus pipi mulus alyssa.

Zayn menarik alyssa kedalam pelukannya, mencium pucuk kepala alyssa sangat dalam. Begitu juga alyssa yang memeluk zayn dengan erat, menumpahkan kekesalan nya pada zayn karena membuat dirinya nethink.

"Jangan marah lagi yaa.. Aku gak bisa lihat kamu kaya gini, jangan pergi. Jangan hukum aku seperti ini" lirih zayn

"Hiks.. Iya maaf" lirih alyssa

"Jangan pernah mengucapkan kata maaf sayang, karena ini kesalahan aku." ucap zayn

"Sudah yaa, sekarang kita sarapan. Tapi aku mandi dulu ya, kamu curang sih. Kamu sudah wangi aku belum" ucap zayn yang memajukan bibirnya.

Plak..

"Jangan maju gitu bibirnya kaya bebek. Yaudah sana mandi, aku buatin sarapan nya" ucap alyssa yang menyentil pelan bibir zayn

"Awwwhh sakit sayang. Uuuhh bukannya di kiss malah di sentil. Apa-apan kamu ini" gerutu zayn

Alyssa terkekeh melihat zayn yang ngedumel seperti anak kecil.

"Lagian bibirnya begitu sih. Tadi kamu bilang apa kiss? NO!!! Kita kan sudah sepakat ini setelah menikah. Oke mamas ku sayang" Ucap alyssa

"Hehehe iya iya khilaf aku. Sayang kamu gak jadi pergi kan? Nanti aku mandi kamu pergi lagi!!" ucap zayn manja

"Enggak sayang." jawab alyssa lembut.

"I love you. Jangan pernah tinggalin aku apapun yang terjadi ku mohon stay with me baby" ucap zayn dengan mencium seluruh wajah

"Love you more" jawab alyssa lembut.

"Sudah sana mandi dulu ih bau tau." ucap alyssa yang mulai melangkahkan kaki menuju dapur.

B OR LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang