CEO Perusahaan

73.5K 519 23
                                    

Keira, wanita berusia 21 tahun yang sebatang kara di dunia ini. Ah bukan, dia mungkin belum sebatang kara, namun dia sendiri pasti akan bilang bahwa dirinya itu sebatang kara.

Dari bayi, dia diasuh oleh ibu panti asuhan. Katanya, ia ditemukan di depan pagar panti dalam kondisi seperti sehabis dilahirkan. Mungkin ia anak hasil dari luar nikah? Ah ia tidak tahu, dan tidak akan pernah mau tahu.

Parasnya sangat cantik dan sexy, membuat para kaum adam pasti mau memakan dirinya. Namun ia tak memusingkan hal itu, ia hanya akan berfokus pada satu pria saja, dan mungkin ia sudah mendapatkannya?

Axton Alcott, nama pria itu. Siapa sih yang tidak tahu dengannya? Ia merupakan CEO perusahaan Alcott Group, perusahaan nomor satu di dunia. Padahal usianya baru 22 tahun, dia sudah bisa menjadi orang terkaya di dunia.

Pria tampan bak dewa yunani itu dingin dan penuh wibawa, membuat kaum hawa pasti akan membiarkan dirinya dicicipi oleh axton. Dan kaum hawa itu termasuk keira, ia rela keperawanannya diambil oleh axton. Cinta memang membut keira buta.

Pagi ini keira pergi ke perusahaan utama Alcott Group, sengaja untuk menemui cintanya, sekaligus ingin memberitahu axton bahwa sekarang ia sedang hamil buah cinta mereka berdua.

Dengan pakaian kurang bahan, ia berjalan ke arah ruangan axton.

Ia terkejut ketika melihat axton tengah bercumbu dengan wanita lain

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ia terkejut ketika melihat axton tengah bercumbu dengan wanita lain. Ia pikir hanya dialah teman sex axton, ternyata tidak. Itu semua hanya angannya. Jujur, rasanya sangat sakit orang yang kalian cintai berciuman dengan wanita lain.

"Axton!"

Axton dan wanita itu mendongak, melihat siapa yang memanggil axton. Wanita itu buru - buru melepas ciumannya, dan memperbaiki kancing yang lepas karena axton meremas payudaranya.

Wanita itu berlari keluar dari ruangan, meninggalkan axton dengan keira yang tengah bertatapan.

Keira berjalan ke arah axton, lalu menamparnya. Oke, sekarang ia kelewatan. Hanya sebagai teman sex, apa keira berhak menampar seorang axton. Namun sebagai seorang ibu, dia rasa ia berhak.

Geram, axton mendorong keira hingga ia terpental jatuh. Ia membiarkan keira menangis terisak, ia hanya menatap dingin teman sex nya itu.

"Kau jahat axton! Bajingan! Bisa - bisanya kau bercumbu dengan wanita lain, sedangkan kau telah mengambil keperawananku!"

"Cih, hanya keperawanan. Lagipula kau hanya teman sex ku, tidak lebih. Lagipula banyak yang menawarkan diri mereka untuk aku cicipi cuma - cuma. Oh jangan bilang kau ingin aku bertanggung jawab? Menikahimu? Mimpi! Kau itu beda kasta denganku! Kau itu hanya anak tak diharapkan untuk lahir! Kau itu-"

Plakk..

Keira menampar pipi axton lebih keras dari sebelumnya. Ia tak terima jika dibilang seperti itu. Memang perkataan axton benar, namun bukan berarti axton bisa merendahkan dirinya bukan?

Birth Stories Where stories live. Discover now