Gadis Miskin

94.8K 596 11
                                    

Maura Beatrix, gadis yang sekarang sebatang kara karena ditinggal oleh ibunya. Ia anak dari broken home, dan ia mengikuti ibunya. Ayahnya ketahuan berselingkuh pada saat ia masih kelas 6 SD, namun kabar tak mengenakkan menimpanya karena ayahnya meninggal akibat kecelakaan. Ibunya yang juga meninggal karena sakit kanker darah.

Gadis cantik dan anggun itu bersekolah di Dawson International High School. Ia sangat beruntung bisa bersekolah di sana, sekolah elite para orang kaya, karena beasiswa yang didapatkannya.

Namun kesialan tetap saja menimpanya. Berawal ia diperkosa oleh anak pemilik sekolah, hingga ia hamil anaknya.

Alexander Dawson, anak pemilik sekolah sekaligus anak pemilik perusahaan Dawson Corp. Tampan? Tentu. Kaya? Sangat malah. Para perempuan tak segan2 membuka selangkangannya pada alex. Memang alex sangat suka bermain wanita, setiap hari wanitanya pasti berbeda.

Namun ada yang menarik perhatiannya sejak gadis itu datang, gadis yang berbeda dengan wanita yang lain. Parasnya cantik dan anggun, membuat detak jantung alex berdetak tak karuan jika berada di dekatnya.

Apalagi senyum hangat juga lesung pipitnya, membuat alex menelan salivanya. Ia telah jatuh cinta, ya jatuh cinta. Ia akan membuat gadis itu menjadi wanitanya.

Beberapa hari setelah itu, alex mulai PDKT dengannya. Tentu maura tak suka dengan playboy di depannya, namun jantung ini berdetak tak karuan juga. Singkat cerita, mereka berpacaran.

Namun di sebuah hubungan, pasti ada lika liku bukan? Alex cemburu dengan maura yang selalu tersenyum dengan laki - laki lain. Hingga ia memperkosanya ketika tak sengaja melihat maura berpelukan dengan pria lain.

Dan disinilah mereka sekarang. Maura pergi ke apartemennya, dan memberi tahu padanya bahwa maura hamil anaknya.

"Al, ak-aku hamil" ucap maura sambil berdiri melihat alex tengah berciuman dengan wanita lain.

Sungguh di dalam hatinya, teganya alex berbuat seperti ini padanya. Coba saja ia bisa memutar waktu, pasti ia akan jaga jarak dengan laki - laki manapun.

Seketika alex tersentak. Ia menyuruh jalangnya pergi dari apartemen mewahnya, lalu berjalan ke arah maura sambil memegang dagunya.

"Dengar jalang, kau sudah membuatku muak" Alex mendorong maura keras ke lantai, membiarkan maura menangis sesenggukkan.

"Hikss.. Ak-aku tau salah al, tapi tolong akuin anak ini.. Hikss.. Tanggung jawab al!" ucap maura sambil memegang perutnya.

Sungguh ingin alex memeluk dan mengecup maura, namun kecemburuannya telah menggelapkan dirinya. Ia meremas dagu maura, lalu menghempaskannya lagi.

"Gw nggak akan tanggung jawab! Enak aja lo minta gw tanggung jawab! Nggak sudi tau nggak tanggung jawab sama anak orang lain! Dasar bayi pembawa sial!"

Plakk..

Maura menampar pipi alex keras, membuat alex menoleh ke samping.

"Lo boleh bilang gw murahan! Tapi jangan anak gw! Gw juga nggak sudi anak gw punya ayah kayak lo! Coba aja gw nggak jatuh cinta sama orang brengsek kayak lo! Pasti hidup gw masih berjalan mulus!"

"Oke kalau itu mau lo! Kita putus! Jangan cari gw lagi sama anak gw! Permisi tuan alex!" ucap maura sambil menangis, lalu pergi dari apartemen itu.

Ketika pintu sudah tertutup, alex menggeram frustasi. Ia duduk di sofanya sambil sesekali mengusap wajahnya kasar.

-------
1 minggu pun berlalu. Maura memutuskan untuk berhenti bersekolah, dan fokus untuk mencari uang untuk bayinya.

Maura bekerja sebagai pelayan toko kue yang tidak terlalu terkenal, namun cukup untuk memenuhi kebutuhan sang bayi nanti.

Birth Stories Où les histoires vivent. Découvrez maintenant