Part 6 (lupa)

1K 94 61
                                    


Susana sepi nan suram di kuburan itu membuat kehampaan pada diri elemental merasa sunyi.
Mereka menangis terisak di sebuah kuburan yang amat mereka kenal,orang yang mereka sayang terbalut kemas dengan kain putih dibawah sana. Tertidur tenang dalam ruang gelap itu.
Senyumnya yang selalu ia tunjukkan kini hanya tinggal kenangan.
Hanya penyesalan dan kesedihan yang mereka rasakan.

Thorn: hiks..gempa..!! Hiks maafin thorn.. isk thorn payah isk thorn payah, isk thorn tidak bisa menjaga gempa dengan baik..
Thorn memeluk batu nisan itu, batu nisan yang menandakan kepemilikan dari sang penghuni makam ini

Halilintar: isk.. maaf.. maaf kan kakak gem, isk kakak terlalu bodoh untuk menyadari kau selalu Kesepian.. isk.. kakak bodohh..!! Maafkan kakak..

Halilintar meremas bajunya kemas,meluapkan rasa penyesalan nya. Bodoh nya ia tak bisa menjaga adik nya yang dengan baik.
Yang selalu ia katakan "bodoh" saat ia masih melihat rupa nya. Kini malah ia yang "bodoh" telah melakukan hal tak berguna seperti itu.

Taufan: gempa.. haa..!! Hiks.. tolong maaf kan kakak.., isk kakak minta maaf gempa.. kumohon kembali lah.. isk kembali lah adik...

Taufan menunduk didekat kuburan sang adik. Ia memukul dada nya melampiaskan rasa kecewa terhadap dirinya sendiri. Ia selalu memarahi adik nya ini tanpa sebab hanya karna terbawa emosi.

Solar:isk isk.. kenapa?

Walau pun dia selalu bergaya swag dan sombong, namun jauh dilubuk hati nya ia amat kehilangan seorang saudara yang pernah ia sia siakan.
Kacamata visior nya ia buka, lengan baju nya ia jadikan penutup kesedihan nya.perlahan Air mata membasahi lengan nya. Ia menangis terisak sama seperti yang lain.

Blaze: isk gempaa..!! Kumohon kembalilah...!! Isk blaze.. isk blaze minta maaf.. isk tolong kembali kan gempa.. isk.. blaze masih sayang,sayang,sayang dengan nya,blaze belum siap Kehilangan saudara blaze.. isk.. Haaa...!!

Blaze memukul tanah yang ada di bawah nya, sebegitu cepat kah tuhan memanggil saudara nya. Ia belum siap ia belum siap sama sekali, Kenapa? Kenapa?!. Ia bodoh pernah mengatakan itu kepada gempa disaat ia meminta pertolongan nya.
"Adukan saja semua masalah mu pada tuhan, jika bisa bertemu juga ngak papa. Lebih baik kau cepat-cepat pergi atau aku yang akan mempertemukan mu dengan Tuhan, cih".
Sejak saat itu gempa tidak berani bertemu dengan nya, bahkan hanya lewat saja ia selalu bersembunyi. Bukan takut untuk dibunuh oleh blaze tapi
"aku tidak ingin melihat blaze di neraka.. isk aku ingin melihat nya bahagia disurga.."
Yah ia tau ganjaran dari orang yang membunuh, ganjaran nya amat pedih dan ia tidak ingin menyusahkan saudara saudara nya lagi walau ia sudah mati.

Namun diam dalam tenang nya, ia nya menyimpan banyak peyesalan dan kata kata yang terpendam.

Ice: gem.. ice minta maaf, isk gem tenang disana.. isk ice janji, ice akan segera menyusul gempa.. isk ice akan segera memeluk gem lagi.. isk ice janji ice janji.. isk. Ice rindu gempa...

Topinya yang menutup wajah nya dijadikan sebagai penghalang agar kesedihan nya tak terlihat.

Ia teringat dengan perlakuan nya kepada gempa.
Ia selalu acuh acuh saja saat ia masih hidup,saat gempa bertanya pada nya, ia acuh dan tak menjawab, saat gempa merasa kesepian dan mengajak nya mengobrol ia malah pergi, disaat gempa kesusahan ia selalu membiarkan nya.
Entah ada apa dengan nya, ia acuhkan orang yang begitu sayang dengan nya melebihi nyawa nya sendiri.
Ingin rasa nya memutar waktu lagi, ia ingin mengobrol, memeluk, dan bersenda gurau bersama saudara nya. Namun Kelihatan nya nasib berpihak lain, waktu nya telah berhenti, sudah tiada lagi kesempatan untuk nya.
Kini hanya penyesalan yang akan selalu mengahantui dirinya.

Disinilah mereka, dimakam sang Elemental tanah. Sang Elemental yang banyak berjasa untuk mereka. Seseorang yang banyak di kecewakan dan di acuhkan. Yang selalu sendiri dan kesepian.
Hatinya telah banyak terluka dan kini sudah tidak bisa diobati lagi, hati nya tlah mati bersama dengan raga nya. Roh nya telah pergi menemui sang ilahi.
Ucapkan selamat jalan pada Elemental kita.. Boboiboy Gempa.

🎬 Dʀᴀᴍᴀ Eʟᴇᴍᴇɴᴛᴀʟ 🎬Where stories live. Discover now