Tadinya kukira 'Cinta' ini yang terakhir. Perjalananku, akan berhenti padanya. Ternyata di luar dugaan. Aku patah lagi, lagi, dan lagi. Tembok yang kubangun kokoh sebelum bertemu dengannya, kini makin kokoh setelah dia pergi. Aku menutup segala sesuatu yang berhubungan dengan 'Cinta' hingga seseorang yang benar-benar tulus akhirnya datang. Berulang kali kuabaikan, dia tetap ada. Berusaha meyakinkanku dengan banyak cara. Namun ada sesuatu yang bersemayam dalam hatiku yang menolaknya, seakan berucap "Nanti sakit lagi" "Jangan nanti terluka lagi" "Dia akan lebih menyakitimu, dari yang dulu" Lalu apa yang harus kulakukan? - Lana
4 parts