Pagi cerah ini gowon sudah berada dikelas padahal jam masih menunjukkan pukul 05:55. sangat pagi memang tapi gowon sangat menyukai suasana kelas yang hening seperti ini
Itulah alasan mengapa dirinya suka sekali berangkat sepagi itu
Hari ini adalah jadwalnya piket, gowon mengambil sapu di belakang kelas dan mulai menyapu dari sana
Saat menyapu bagian bangku seseorang, gadis itu terdiam sejenak kemudian duduk disana untuk beberapa saat
'park gowon' ada coretan kecil diatas meja dengan tip-x bertuliskan namanya
Gowon tersenyum tipis "cepet sembuh ya, gue kangen soalnya"
Tok tok
Gowon mengalihkan pandangannya menatap kearah sumber suara
Suara itu berasal dari pintu, ternyata disana ada hwang hyunjin yang sedang berdiri sembari menatap kearahnya
"hyunjin? ngapain berdiri disana? masuk" ucap gowon
Hyunjin dengan senyum tengilnya masuk kedalam kelas, kemudian menghampiri gowon
"ciee kangen ya?" tanya nya
"hmm" jawab gowon malu malu sembari mengalihkan pandangannya
Hyunjin tertawa kecil "yaudah lanjutin dulu sono nyapu nya, gue mau duduk"
"eh iya" gowon berdiri kemudian melanjutkan kembali piket kelasnya
Sedangkan hyunjin duduk dibangkunya, tak lupa mengeluarkan ponsel, menyumpal kedua telinganya dengan headset dan menidurkan kepalanya diatas meja
Gowon menggelengkan kepalanya melihat tingkah hyunjin, tak habis pikir dengan lelaki itu, apa gunanya pergi dini hari jika ujung ujungnya malah tidur lagi disekolah?
Tak memusingkan masalah itu, gowon melanjutkan tugasnya
Selesai menyapu, dirinya melajutkan menghapus papan tulis
Setelah selesai dirinya melihat kedua telapak tangannya
"ih item" gadis itu mengerucutkan bibirnya
"gue ke toilet dulu deh" gowon kembali menatap kearah hyunjin sebelum pergi keluar kelas
"pules banget itu orang tidurnya" gumam gadis itu
Dengan langkah gontai, gowon melangkahkan kaki menuju toilet
sesekali menatap sekeliling sekolah yang masih agak sepi karena bel masuk masih lama
Begitu sampai disana, gowon segera membasuh kedua tangannya dengan sabun, dan dibilas dengan air
Menatap sekilas kedepan, melihat pantulan dirinya kearah cermin
Kemudian mengulas senyum tipis, mengeluarkan sesuatu dari dalam saku roknya
Mengoles tipis lipbalm dibibirnya agar tidak terlalu kering
Setelah selesai dirinya keluar dari dalam toilet
Brukk
Gowon terkejut saat mendengar sesuatu terjatuh disamping toilet cewe
"apaan tuh?" gowon sedikit berlari kesamping toilet
"sstt aduuh" gowon membulatkan matanya saat melihat seseorang yang sedang terduduk ditanah meringis kesakitan karena tangannya sedikit berdarah
"hae-chan?" tanya gowon ragu ragu
Merasa terpanggil lelaki itu mendongkakkan wajahnya, dan terdiam beberapa saat
Kebetulan macam apa ini? - batin haechan
"lo ngapain manjat manjat pagar sekolah hah?!" tanya gowon kemudian menghampiri lelaki itu
"sengaja biar gak kena hukum pak asep, sepatu gue gak item soalnya, ketinggalan diloker sekolah" jawabnya sembari meringis
Gowon menggelengkan kepalanya "kok bisa ketinggalan sih? ceroboh banget lo" gadis itu jongkok disamping haechan menarik pelan tangan lelaki itu
"gue obatin ya? biar gak infeksi" ucapnya lagi, tanpa sadar haechan malah sibuk menatap wajah gadis itu
'Cantik' batinnya
"sepatu gue ketinggalan soalnya kemaren gue pulang pake sepatu futsal, abis latihan lupa gak gue bawa sepatu yang item diloker" haechan kembali menarik tangan yang berada dalam genggaman gadis itu
"udah gausah gapapa kok, luka kecil doang ini mah elah" gowon berdecak
"luka kecil apasih?! udah ah ayo ikut gue ke uks!" gowon menarik tangan haechan saat itu juga menuju uks
"ini anak kenapa sih? kok tiba tiba jadi baik sama gue? waktu kemaren kemaren dia masih galak sama gue perasaan" batin haechan heran
Tapi tak lama senyum terukir di bibir haechan "apa dia udah maafin gue ya?"
Gowon memimpin jalan didepan, haechan yang berada dibelakang pasrah pasrah saja tangannya ditarik oleh gowon
Entahlah, perasaan lelaki itu campur aduk sekarang
Sesampainya diuks, gowon menyuruh haechan agar duduk diatas kasur yang disediakan disana
Sedangkan gadis itu mencari cari obat P3K
"siniin tangan lo" ucapnya, sembari mengeluarkan obat yang dibutuhkan untuk mengobati luka haechan
Lelaki itu menyodorkan tangannya, gowon dengan telaten mengobati tangan haechan
Dengan jarak sedekat ini, haechan dengan jelas melihat betapa cantiknya gadis didepan matanya itu saat ini
Lagi lagi senyum terukir dibibirnya
"nah udah selesai" ucap gowon tersenyum tipis kemudian kembali merapihkan peralatan P3K
Haechan menatap plester yang menempel ditangannya "makasih ya" ucapnya
Gowon mengangguk pelan "kalo gitu gue duluan" pamit gadis itu untuk pergi ke kelas
"tunggu" saat hendak pergi, haechan mencegah tangannya
Gowon pun menoleh "kenapa?" tanyanya
"gue udah dimaafin nih?" gowon yang blank menatap haechan bingung
"hah?" lelaki itu tertawa pelan melihat ekspresi gadis itu saat ini
"lo.. udah maafin gue nih?" tanya nya sekali lagi
"o-oh" gowon mengalihkan pandangannya
Haechan melepaskan tangannya dari gadis itu "ohh lo belom maafin gue ya ternyata?" ujarnya lesu
Sebenarnya gowon sudah memaafkan lelaki itu, namun melihat wajahnya yang memelas membuat dirinya ingin menjaili lelaki itu
Dapat gowon lihat, lelaki itu nampak menghela napas gusar "ini yang terakhir kalinya gue minta maaf sama lo, gue.. nyerah deh tapi please yang entah keberapa kalinya gue mohon sama lo, gue minta maaf soal kejadian waktu itu ya? Please"
tak dapat lagi menahan tawanya, akhirnya gowon tertawa yang membuat haechan bingung
setelah beberapa saat tawanya mereda, gadis itu mengangguk nganggukan kepalanya
"yaudah, gue maafin gue juga minta maaf ya" dan lagi, senyum cerah mengembang diwajah lelaki itu
"nah gitu dong!" gowon tertawa, haechan juga ikut tertawa
"jadi kita temenan nih?" tanya haechan mengulurkan tangannya
Tanpa ragu gowon membalasnya "ofc" jawabnya
- After Meeting You | 00L -
Vomment yaw
03.01.21
![](https://img.wattpad.com/cover/251132877-288-k875140.jpg)
YOU ARE READING
After Meeting You | 00 Line [End✔️]
Fanfiction"the beginning of an unexpected meeting" started: 26/12/2020 ended: 19/01/2021 ⚠️warn: bxg harsh words #09 in 00liner [14/01/21] #06 in loona [17/01/21] ©Vanilarin