After Meeting You | 00 Line [End✔️]

15. Cemburu

Seperti yang di bilang yeji dalam percakapan singkatnya di chat tadi, mereka pun bertemu di cafe mawar tersebut

Haechan mengerutkan dahi bingung saat melihat wajah yeji yang kini malah terlihat santai, dan biasa saja seolah tidak terjadi apa apa diantara mereka

"gue tau kok" ucapnya tiba tiba membuka percakapan ditengah keheningan

"gue tau lo nemuin gue sekarang ini buat mutusin gue kan?" tanya nya dengan nada dingin, haechan tentu saja terkejut mendengar penuturan gadis itu namun beberapa kemudian dia mencoba untuk biasa saja

Lelaki itu berdehem pelan, yeji terlihat menghela napas, wajahnya kini berubah terlihat sedikit murung, berbeda dengan tadi

"hubungan kita juga udah gak baik baik aja kan? gue tau sebenernya dari awal lo deketin gue sekedar iseng gue ini cuma sebatas pelampiasan kan? Karena dulu lo baru aja putus dari somi gue sadar kok sadar banget, cuma ya karena dasarnya gue cinta sama lo jadi gue gak terlalu memusingkan hal itu" yeji kembali terdiam memberi jeda dalam kalimatnya

Sedangkan haechan masih terdiam menyimak pembicaraan yeji, ah sial dia lagi lagi merasa bersalah kali ini

"tapi semenjak kita berantem karena sikap gue yang terlalu kekanakan itu dan bikin lo memutuskan buat break dulu gue jadi sadar kalo hubungan kita jadi gak baik baik aja kedepannya bahkan mungkin terancam berakhir?" yeji mengulas tipis, senyum yang menggambarkan suasana hatinya yang tidak baik baik saja saat ini

"gue.. boleh minta sesuatu gak sama lo sebelum semuanya bener bener berakhir?" ucapnya dengan mata berkaca kaca

Haechan mengangkat kedua alisnya menatap kearah yeji bingung "apa?"

Yeji mengalihkan pandangannya, tak berani menatap lelaki dihadapannya itu

Dirinya menghela napas kemudian kembali angkat bicara

"gue mau yang ngeakhirin semuanya, gue gamau terlalu sakit hati nantinya hehe" haechan terdiam mendengar apa yang akan diucapkan lagi oleh gadis itu

"makasih buat semuanya, makasih buat 4 bulannya, makasih karena udah bertahan sama sikap gue yang cemburuan, egois, kekanakan, pokonya.. makasih banyak"

"makasih karena udah berarti dalam hidup gue, dan bikin gue seneng walau cuma sesaat" cicitnya dengan nada bergetar

Yeji menghapus air mata yang lolos ke pipinya kemudian kembali menatap kearah haechan yang kini menatapnya dengan tatapan sendu

"sekali lagi makasih, dan maaf belum bisa jadi yang terbaik buat lo.. kita sampe sini aja ya? kalo gitu gue pergi dulu" saat hendak pergi tangannya dicegat oleh haechan membuat gadis itu menoleh

"biar gue anter pulang" yeji kembali mengulas senyum tipis dan menggeleng pelan

"gak perlu"

"gue mohon.. buat yang terakhir kalinya" ujar haechan memelas yang membuat yeji mau tak mau mengiyakannya

"oke" ujarnya kemudian mereka melenggang pergi dari cafe tersebut

Malam itu menjadi saksi bagaimana berakhirnya hubungan seorang lee haechan dan hwang yeji

•••

Angkatan kelas X (476)

Daehwi: gaesss breaking news!

Chenle: waah apaan tuhh

Beomgyu: halah palingan gosip kakel yang putus lagi

Daehwi: ih gyu kok lo tau sih?!