My One and Only

Part 29

---

Hyunjoo dia terlihat memoles dirinya dengan lipstik merahnya dan dia keluar dari dalam rumahnya. Hyunjoo menatap kearah Jinhee suaminya yang hanya memikirkan Nayeon dibandingkan dengan Chaeyeon yang masih mendekam dipenjara bahkan dia hampir tidak pernah melihat anaknya didalam pernjara.

"Ekhem kau tidak akan ikut denganku melihat Chaeyeon?"

"Tidak. aku akan menengok Nayeon" kata Jinhee membuat Hyunjoo kesal

"Nayeon, Nayeon dan Nayeon! Chaeyeon juga anakmu! bukan hanya Nayeon anakmu! kau lupa dengan Chaeyeon!" bentak Hyunjoo

"Nayeon anakku! salah aku memeprhatikan anakku! anakku sekarang sedang ada diambang hidupnya dan itu semua karena kau dan anakmu!" bentak Jinhee

"Ini karmanya dan dia pantas mendapatkannya!"

PLAK

Jinhee menampar Hyunjoo

'Wanita Iblis! aku benci dan menyesal menikahimu! Kau wanita brengsek! keluar dari rumahku! mulai sekarang aku menceraikanmu!" Hyunjoo menatap Jinhee terkejut

"Jinhee apa yang kau.."

"Keluar! sebelum aku yang menyeretmu paksa!"

"Tidak! ini rumahku dan aku akhhh" Jinhee menarik paksa Hyunjoo keluar dari rumahnya

"Lepas! Jinhee lepaskan aku! lepas"

Jinee menghempaskan Hyunjoo ketanah

"Jinhee kau tega!"

"Kau lebih tega pada putriku! keluar dari rumahku!" bentak Jinhee dia masuk dan menutup pintu

"Argghhh Sialan!!" teriak Hyunjoo

---

Nayeon berjalan dengan memegangi perutnya yang begitu sakit. Nayeon juga merasakan ada cairan yang keluar diantara pahanya

"Oppa" panggil Nayeon

Nayeon berada didalam kamarnya dan dia tadi menyuruh Sehun mengambilkan dirinya makanan

"Oppa sakittt" teriak Nayeon dan pandangan Nayeon mengabur dan setelahnya semuanya gelap

Sehun membuka pintu kamarnya "Sayang!"

Sehun menghampiri Nayeon dan memegang tubuh nayeon

"Sayang bangun sayang.. sayang bangun"

"Johnny!"

"Tuan"

"Siapakan mobil!"

"Baik Tuan"

Sehun menggendong Nayeon dan membawanya kerumah sakit. Sehun melihat sepertinya Nayeon akan melahirkan

"Lebih cepat Johnny!"

"Iya Tuan"

---

Chaeyeon duduk disudut penjara. dia menatap kearah 3 orang yang memandnaganya sinis. tubuhnya begitu sakit semenjak dipindahkan ke sel ini, bukannya mendapatkan ketenangan dia malah semakin menderita. kenapa semua rakan satu selnya menyiksanya begini mereka smeua orang jahat dan tidak ada yang baik hati disini

"apa kau lihat-lihat!"

"Ti..tidak"

"Sepertinya dia mengumpat kasar dalam hatinya padamu"

"Bisa saja, sebainya kau balas dia"

"Tidak. aku tidak bicara apapun" kata Chaeyeon ketakutan dia sudah lelah sejak tadi terus disiksa