Part 22

983 66 10
                                    


🍂

Sehun termenung di taman belakang rumah sakit. Dia bingung harus melakukan apa dan dimana dia bisa mencari pendonor mata untuk Nayeon. Baginya ini sangat sulit. Begitu sulit

Jinyoung menepuk bahu Sehun

“Kau”

“Aku tahu kau pasti sangat takut kehilangan Nayeon. Kau harus tenang aku yakin kita semua akan menemukan jalan keluar untuk memberikan pendonor kornea mata untuk Nayeon”

“Dimana? Dibayar berapapun mereka tidak mungkin mau mati untuk Nayeon” kata Sehun

“Kau jangan Cepat putus asa Sehun. Aku yakin Nayeon pasti akan selamat”

“Kenapa bisa begini? Dulu aku berfikir aku dan Nayeon akan bahagia tanpa ada Penderitaan tapi satu per satu Penderitaan itu muncul. Aku berfikir apa salah Nayeon sampai dia harus mengalami ini semua. Dia sangat baik hati. Dia wanita yang begitu manis. Dia juga begitu tulus dan tidak pernah jahat pada orang lain. Lalu Kenapa harus dia yang mengalami ini semua”

“Bukan hanya kau. Aku juga berfikir seperti itu. Selama ini aku tidak pernah melihat wanita sebaik dan secantik Nayeon. Bahkan aku sampai menyalahi takdir dengan jatuh cinta pada adikku sendiri. Kesalahanku membawanya kedalam Penderitaan ini. Aku berfikir aku sudah melakukan yang terbaik dengan memperjuangkan kebahagiaannya denganmu tapi.. tapi semua ini terjadi pada Nayeon”

Hening mereka berdua tidak ada yang bicara satu sama lain

---

Young Ae dan Jinhee, mereka berdua berada didalam kamar rawat inap Nayeon. Menatap putri kesayangan mereka ini yang dulu begitu manis dan ceria dan sekarang harus terbaring lemah disini. Penyakit ganas yang tidak mungkin mereka pikirkan akan menyerang putri mereka

“Waktu berlalu sangat Cepat. Rasanya baru kemarin dia lahir. Walaupun kita menikah tanpa ada rasa cinta. Aku sangat bahagia dengan kelahirannya. Dia tumbuh menjadi gadis yang baik dan cantik. Aku tidak akan berfikir dia akan lemah seperti ini” kata Jinhee

“Tapi dia sangat kuat, dia lebih kuat dari yang aku pikirkan. Dia anak yang tidak mau membebani siapapun. Dia juga rela dibenci agar kita semua tidak sedih tapi pada akhirnya kita tahu semuanya”

“Impianku dulu hanya melihat dia bahagia dengan Sehun. Mereka menikah dan sekarang setelah mereka menikah, dia harus mengalami ini semua. Aku berfikir apa salahnya atau apa ini salah kita dan Nayeon yang mendapat karmanya”

“Tapi ini tidak adil sama sekali. Kenapa harus Nayeon. Kenapa tidak aku saja yang menggantikannya. Dia masih harus hidup panjang. Dia masih harus mendapatkan kebahagiaanya. Ini momen yang dia tunggu. Hidup dengan Sehun dan sekarang dia tidak bisa menikmati momen dengan Sehun”

“Terlambat jika ini harus disesali” kata Heeae yang datang mereka melihat kearah Heeae

“Jika kalian sejak awal memikirkan Nayeon. Mungkin akhirnya tidak akan begini”

“Heeae”

“Kebahagiaan Nayeon mulai hilang semenjak kalian berdua berpisah, kau yang pergi ke Jepang meninggalkannya karena dia lebih dengan dengan Bundanya. Lalu Ayahnya yang menikah lagi dengan Wanita lain dan memiliki keluarga baru. Tidakkah kalian berfikir jika apa yang kalian lakukan membuat dia menderita. Dengan membiarkan dia yang jauh dari bundanya, lalu tinggal dengan keluarga baru dan ternyata mereka semua justru membawa dampak buruk bagi Nayeon”

‘heeae”

“Dengarkan aku Jinhee. Aku rasa semua yang aku katakan ini benar. Hyunjoo dan Chaeyeon mereka iri dengan Nayeon. Chaeyeon sebagai anakmu yang iri dengan Nayeon karena Nayeon tumbuh dan besar dengan berkecukupan sedangkan dia tidak. Lalu Hyunjoo dia membenci Young Ae karena menjadi penyebab kalian tidak bisa bersama dan melihat Nayeon seperti dia melihat Young Ae. Apalagi Chaeyeon yang menyukai Sehun tapi Sehun dia hanya mencintai Nayeon membuat mereka menghalalkan segala cara supaya Sehun dan Nayeon berpisah bahkan dengan melakukan tindakan criminal. Menabrak Nayeon sampai kritis dan membuat Nayeon seakan-akan meninggal. Lalu begitu Nayeon kembali, mereka juga memfitnah Nayeon. Ditambah Jinyoung yang justru mencintai Nayeon yang merupakan adik tirinya. Tapi begitu Sehun dan Nayeon bersama, mereka mendapat serangan dari kita karena kita terpengaruh dengan dua wanita itu. Lalu begitu Nayeon dan Sehun bersama Nayeon harus mengidp kanker mata akibat kecelakaan yang disebabkan oleh anak yang dari wanita itu. Bukan siapa yang salah, tapi kalian yang mementingkan ego kalian membuat Nayeon mengalami ini semua. Andai saja kalian tidak berpisah mungkin Nayeon akan bahagia dengan Sehun atau andai saja kalian menunggu sedikit lagi setidaknya supaya Sehun dan Nayeon sudah menikah Nayeon mungkin akan aman sampai sekarang. Saat itu aku sudah peringati kalian untuk jangan terbaru-buru. Tunggulah sampai Nayeon lulus dan begitu Nayeon lulus dia akan langsung menikah dengan Sehun. Kita sudah bicarakan hal itu dan dengan begitu Nayeon tidak akan tinggal dengan salah satu diantara kalian. Dia akan terbiasa tinggal jauh dari orangtuanya tapi kalian tidak mau menunggu hanya untuk beberapa bulan saja” kata Heeae dan mereka berdua diam

My One and OnlyWhere stories live. Discover now