13

2.4K 572 29
                                    

"Kau pasti penuh dengan kemarahan"

Itadori menatap tajam, emosinya memuncak "Benar sekali. Aku, mati gara gara kau! Kau tau?"

Sukuna menghela nafas .

Alismu mengerut, sambil menonton pertarungan keduanya. Kau tidak berniat menolong Itadori yang punggungnya di tentang oleh Sukuna dari atas tulang hingga jatuh ke bawah

"Kita bukan di akhirat, kita berada di area Teritori ku. Kita belum mati"

Sukuna menoleh ke arahmu, kau yang ditatap sedikit terjingkat kaget. Sukuna berdiri dari posisinya yang sedari tadi duduk di atas punggung Itadori

Lalu entah bagaimana kau bisa berada dalam pelukan Sukuna. Itadori yang baru menyadari keberadaanmu menjadi kaget

"Loh Ryuuzaku? Kenapa kau bisa ada di sini!?"

Kau yang berhasil melepaskan diri akhirnya menoleh ke arah Itadori, dan membantunya untuk duduk

"Aku juga tak tahu"

Kau menatap keduanya dengan tajam "sudah selesai bermain mainnya? Sekarang kita serius oke"

Itadori sweatdrop "jadi sedari tadi aku hanya bermain?"

Sukuna hanya terkekeh kecil melihatmu melipat kedua tangan dengan wajah angkuh

"Sukuna, kembalikan kami"

Sukuna menyeringai "Boleh saja, jika bocah itu menerima syaratku. Aku akan mengembalikan jantungnya dan membawa kalian kembali hidup"

Itadori kembali terpancing emosi "sangat egois. Kau bertingkah sombong tapi sebenarnya kau hanya tak ingin mati?"

"Keadaan berubah, kita akan melihat sesuatu yang menarik. Akan ku beri 2 syarat"

Kau membulat "Tunggu!!"

Dan kembali berdebat dan saling berusaha membunuh

"Apa kalian tak bisa sekali saja bekerjasama? Kalian berbagi tubuh yang sama sekarang"

Dan tentu saja usulanmu tak didengar keduanya




























"Hey kalian ketiga orang bodoh. Aku akan memulainya"

Ketiga pria disana hanya bisa terdiam melihat tubuh di samping Ieiri mulai bergerak

"Woah!!"

Ieiri ikut kaget, lalu menurunkan maskernya "sedikit memalukan"

"Iya, ini sedikit memalukan. Untung saja Ryuuzaku tidak ada disini"

Isuya dan Gojo saling menatap sebentar lalu tersenyum lega "Apa ini artinya kita bisa membalas dendam Satoru?"

"Kau bersemangat sekali kalau menyangkut balas dendam"

Gojo tertawa lalu berjalan ke arah Itadori sambil melambaikan tangan dengan ceria

"Selamat datang kembali"

"Yo! Aku kembali"

Isuya berdiri dan berjalan keluar ruangan, Itadori yang melihat itu pun bersuara "Isuya-sensei, Ryuuzaku baik baik saja"

Isuya di ambang pintu itu menoleh sambil tersenyum "terimakasih atas Informasinya Yuuji-kun"





Vote dan Comment di persilahkan!!

Hola Hola konbanwa~
Lucky balek

Seperti biasa cerita ini pendek dan tanpa revisi

Btw, mampir ke ceritaku yang lainnya juga ya...

Sekian

luckyta05
1

4 Januari 2021

MemoryWhere stories live. Discover now