Jamur Yibo yang gak bisa bangun 😅😅😅
Hasil pikiran sendiri di LARANG PLAGIAT 🙄🙄🙄PLAGIAT JOMBLOH SEUMUR HIDUP😒😒😒tolong hargai cerita receh ini
Start :1/January /2021
End :4/June/2021
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Maaf ya typo bertebaran 🙏💚
"Dokter Zhan! Aku masih belum sembuh, aku akan datang lagi dan kau harus menyembuhkan ku lagi!!"
.
.
Setelah selesai membersihkan diri, Zhan kemudian keluar dari kamar mandi masih dalam keadaan telanjang. Kamar mandi yang berada di ruang praktek memang hanya untuk kebutuhan buang air, bukan untuk mandi. Jadi, tidak ada handuk ataupun bathrobe di sana.
Dengan santainya Xiao Zhan melenggang dengan tubuh polos, lalu berusaha meraih pakaiannya yang berserakan di lantai. Yibo masih membeku melihat dokter yang bertubuh putih mulus itu bergerak bebas tanpa menutupi bagian tubuhnya.
_"Shit!! Putingmu sangat menggoda sekali, bokongmu kenapa bisa mulus dan bulat memikat? Uuhh... Aku jadi ingin membawamu ke dalam kamar ku menemani aku tidur."_ Yibo terus saja bermonolog di dalam hati.
"Ekhm ... Tuan Wang."
Yibo segera menghentikan monolognya sendiri lalu bangun dari acara berbaringnya sambil menikmati tubuh polos Xiao Zhan.
"Ya, itu hanya imanjinasiku dokter, hehehe ...." jawab Yibo tanpa Xiao Zhan tanya.
"Bersihkan tubuhmu sana," perintah Xiao Zhan.
Wang Yibo menurut, ia turun dari tempat tidur lalu menghampiri Xiao Zhan yang sedang memungut pakaian dengan langkah tertatih.
GREB
Wang Yibo langsung menerjang tubuh sang dokter dari depan, memeluk tubuh dingin itu dengan erat.
Xiao Zhan tidak membalas pelukan Yibo, lengannya masih menggantung sambil memegang kemeja dan celana panjangnya yang baru saja dipungut.
"Dokter ... Mm ... Terima kasih. Dokter sudah menyembuhkanku dan tadi itu sangat nikmat."
"Aakkhh ...." Erangan pun lolos dari bibir basah sang dokter.
Bagaimana tidak mengerang, tangan kanan Yibo yang tadi memeluk, dilepas dan menyusuri dada Xiao Zhan meraba puting lalu mencubitnya pelan karena gemas.
"Kau terangsang dokter?"
Xiao Zhan tidak menjawab dan ia masih diam di dalam pelukan Yibo. Menatap manik coklat milik Yibo berusaha meredam gejolak tubuhnya.
"Em, Tuan Wang. Badanku jadi kotor lagi."
Yibo melonggarkan pelukannya lalu melihat kedua perut mereka yang menempel dan terkena bekas cairan milik Zhan yang tumpah di perut Yibo setelah pelepasan.
"Ini milikmu dokter, aku sengaja supaya kita bisa membersihkannya bersama," ucap Yibo nakal dengan menaikkan kedua alisnya.
"Ini sudah hampir malam dan aku harus kembali, tunanganku pasti sudah menunggu di rumah." Zhan melepas pelukan Yibo lalu membersihkan perutnya dengan kain lap putih yang ada di atas meja nakas.
