To The Past ⏪ [END]✔

Bingung

-------------

"Hah... Kita mau kemana lagi tebassa? " Keluh boruto

"Hish jangan mengeluh tebayou aku akan mengantarkan kalian ke tempat dengan penuh ketenangan" Ucap Naruto

"Memang dimana? Capek tebassa" Tanya boruto

"Sebentar lagi sampai, ayo boruto, hinata-chan" Ucap Naruto bersemangat

"I.. Iya naruto-kun" Balas hinata

....................... Tempat Saiino+inojin

"Hah bagus gak kaa-chan? " Tanya inojin

"Waaa bagus sekali inojin, apa di masa depan kau suka menggambar seperti ini? " Tanya ino

"Iya kaa-chan, di masa depan kaa-chan juga selalu membelikan ku kuas dan cat hihihi" Ucap inojin

"Souka, lalu ayah mu bekerja sebagai apa? " Tanya ino lagi

"Ehm, tugas ayah itu seperti menyelidiki sesuatu, yah seperti polisi. " Terang inojin

"Waahhh, ngomong-ngomong sai aneh tidak di masa depan? " Tanya ino

"Ano... Kalau itu tidak sih" Ucap inojin sambi tersenyum

"Yokatta deh" Ucap ino dan disusul tawa inojin

"Tampaknya sedang bahagia, ada apa? " Tanya sai

"Tidak ada apa apa tou-chan, nah sekarang ayo kita lomba menggambar kaa-chan kau jadi juri yah" Ucap inojin

"Hm boleh juga" Ucap sai dan ino

"Yosh, ayo kita menggambar apa? " Tanya inojin

"Menggambar ibu dan toko bunga milik ibu mu ini" Usul sai

"Yosh itu ide bagus, kaa-chan berpose lah" Ucap inojin

"Oke, gambar aku yang cantik ya" Ucap ino

"Kau memang sudah cantik putri" Ucap sai dengan senyum palsunya:)

"Eh" Pipi ino merona mereka lupa apa ya ada inojin di sana

"Ehem, Aku akan menjadi nyamuk lagi" Ucap inojin

"Eh sudah lupakan, ayo dimulai" Ucap ino salting

"Ha'i/baiklah" Ucap inojin dan sai

................Kita lihat keadaan Nara dan sabaku

"Oyaji, kau mau bawa kita kemana? " Tanya shikadai

"Oy kau, aku belum percaya kalau kau keponakan ku" Ucap kankuro

"Tidak percaya ya sudah, aku tak peduli" Ucap shikadai malas

'Benar-benar mirip Shikamaru' batin ketiga sabaku itu

"Aku mengajak kalian ke kedai dango" Ucap shikamaru

"Souka" Balas temari

"Heh mendokusai aku ingin cepat tidur saja " Ucap shikadai

"Ehm, kalau kebanyakan tidur itu artinya kau semakin dekat dengan yang di atas" Ceplos Gaara

"Hah?! Paman jangan menakut nakutiku seperti itu! " Teriak shikadai panik

"Baka" Ucapan temari membuat ketiga pria kecuali shikadai tertawa

"Hah menyebabkan tau, ternyata paman dari dulu suka mengerjai orang ya" Ucap shikadai

"Aku tidak" Balas Gaara

"Oh paman kankuro yah" Ucap shikadai menyeringai

"Heh?! Kok aku?! " Kankuro protes