[2] 🄵🄸🅁🅂🅃 🄼🄴🄴🅃

324 62 15
                                    

[author POV]

" ....siapa itu? "

" entahlah,  aku tidak tau "

kedua anak itu melihat ke arah (f/n)  yang membelakangi mereka.

itu semua karena (f/n) yang tidak sengaja berteriak "kurtet" saat dirinya melihat kuroo

tenang.. tenang... walau badanku anak kecil tapi mentalku sudah 18 tahun.  batin (f/n)

iya benar!  disini aku yang paling tua,  apa sulitnya mengajak berteman anak kecil... meski itu kuroo

yang perlu aku lakukan tinggal menyapanya... sapa dan senyum... sapa dan senyum...

karena daritadi (f/n) sibuk bergumam sendiri akhirnya kuroo dan kenma memilih mengabaikannya dan melanjutkan bermain voli yang tadi sempat terhenti.

tapi tiba-tiba...

" hh-HAAIIII!! NAMAKU (F/N) (L/N), KALIAN??? "
.
.
.
.

krik... krik... krik...

kedua anak itu hanya memandangi satu sama lain dengan wajah ragu-ragu.

sial ini akward banget! rasanya pengen ngubur diri, batin (f/n) dengan tersenyum kecut menahan malu.

"....kozume...kenma... "

akhirnya salah satu anak itu menjawab meski sebenarnya (f/n)  sudah tau nama mereka.

" o-oh...  kozume ka..., salam kenal! " balas (f/n)

kenma hanya mengangguk.

" aku... kuroo tetsurou " akhirnya kuroo juga ikut menjawab

omaigad gemoy banget. batin (f/n)  yang jiwa fangirl nya meluap-luap

" kurte- eh bukan,  kuroo salam kenal!  " kata (f/n) sambil tersenyum lebar

kemudian (f/n) menghampiri mereka berdua.

" kalian sedang apa?  " tanya (f/n)

" main voli " jawab kuroo

" boleh ikutan? " balas (f/n)

kuroo hanya mengangguk, kemudian mereka bertiga mulai bermain bersama.

meski awalnya terasa canggung dan tidak nyaman, apalagi (f/n) blum pernah mencoba bermain voli sebelumnya.

tapi (f/n) bisa menguasainya dengan cepat sehingga permainan tersebut yang awalnya canggung berubah menjadi menyenangkan.

tidak terasa langit mulai gelap menandakan waktunya bagi mereka untuk pulang kerumah.

" (f/n) kau hebat! apa kamu pernah bermain voli sebelumnya? " kata kuroo dengan antusias

sekarang kuroo sudah tidak secanggung saat pertama kali mereka berbicara tadi.

" tidak belum pernah, ini pertama kali "

" kamu sama dengan kenma saat awal mencoba dia juga bisa melakukannya dengan baik, aku rasa kita bisa jadi tim yang hebat! " celoteh kuroo

ternyata dia tau cara banyak berbicara... batin (f/n)

tapi kenma sedari tadi hanya diam saja dan menyimak apa yang sedang dibicarakan.

mereka bertiga pulang bersama dengan berjalan kaki.

dan akhirnya mereka tiba di depan rumah kenma.

"...rumahku disini,  sampai jumpa besok " kata kenma

" kalau begitu aku ke arah sini " kata kuroo sambil menunjuk rumahnya yang tidak jauh

" rumahmu dimana?  " tanya kuroo

" .....uh.... sebelahmu pas " jawab (f/n)  yang masih bengong saking senangnya tinggal bersebelahan dengan rumah doi

" eh? apa berarti kamu tetangga yang baru pindahan itu? "

"iya " kata (f/n) sambil mengangguk

" baguslah kita bisa main bertiga setiap hari! " kata kuroo dengan senyuman lebarnya

mereka berdua pun berpamitan dan pulang kerumah masing-masing.
.
.
.
.
.
.

" apakah kamu sudah mendapat teman baru?  " tanya kaa-san

keluarga (l/n) sedang berbincang sambil makan malam.

" sudah kaa-san! namanya kozume dan kuroo " jawab (f/n)

" ah... tadi kaa-san baru saja menyapa tetangga, kalau tidak salah ada yang bernama kuroo-san dan kozume-san "

" baguslah kamu sudah mendapat teman di hari pindahan pertama kita " kata papa

" akrab terus dengan mereka yaa... " kata mama

" hai'!  " jawab (f/n) dengan senang
.
.
.
.
.
.

(f/n) sedang berbaring dikasurnya, sambil memikirkan hal yang terjadi hari ini.

sesekali (f/n) mencubit pipinya sendiri untuk membuktikan bahwa ini bukan mimpi.

" tidak ada ujian yang terus mengejarku...bahkan orang tuaku baik sekali kepadaku... dan lagi aku bisa bertemu dengan kuroo.... " gumam (f/n)

tak lama kemudian (f/n) menitikkan air mata karena beban yang selama ini ia pikul didunia yang sebelumnya.

nilai yang buruk, ekspetasi orang tua, ujian masuk kuliah...semuanya terasa seperti di restart.

" yang jelas aku bersyukur bisa berada disini sekarang, aku akan menjalani hidupku dengan baik "

beberapa lama kemudian (f/n) tertidur dengan lelap.




ha lo?  maaf klo ceritanya singkat karena author lagi masa ujian,  ujian idup sih iya.

jangan lupa komen karena author juga masih noob perlu saran dan masukan untuk ceritanya.

maaf klo ceritanya akward kaya author nya :V

stay tune!

to be continued

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


to be continued...

chasing unreal guy [ kuroo tetsurou x reader ]Where stories live. Discover now