chasing unreal guy [ kuroo tetsurou x reader ]

[7] 🄷🄾🄿🄴

(author POV)

" aku tidak menyangka dia akan mengirimiku pesan duluan "

(nomer tak dikenal)
save. kenma

" yah walaupun singkat jelas padat to the point "

padahal (f/n) berencana untuk minta nomer kenma dari kuroo karena ia kira kenma tidak akan minta nomernya duluan.

rasanya terharu juga anak yang cuek itu ngesave nomerku duluan. batin (f/n)

(f/n) teringat ketika terakhir kali sebelum ia pergi ke miyagi kenma tidak ada karena sakit.

(kyanma)
save. kenma

(you)
kenma! bagaimana kabarmu? terakhir kali aku dengar kamu sedang sakit.

(kyanma)
kpn?

(you)
saat aku kembali ke miyagi

(kyanma)
ah itu... aku sudah tidak apa-apa

(you)
syukurlah!

memang kenma terkadang imunnya lemah,  wajar saja jika ia mudah sakit.  batin (f/n)

kemudian (f/n) menutup ponselnya dan segera pergi tidur karena sudah larut malam.
.
.
.
.
.
.
.

esok paginya.

" (f/n) ohayou! "

" ohayou hinata-kun "

" nee nee mau mendaftar ke klub voli hari ini? "

" iya! " jawab (f/n)

" souka! mau pergi bareng? " tanya hinata

" boleh! "

eh.. tapi bukannya klub voli laki-laki disini tidak ada anggotanya. batin (f/n) yang teringat

tapi (f/n) memutuskan untuk tidak memberitahu hinata karena takutnya itu akan menghancurkan semangatnya dan mengubah alur cerita.

sampai lah mereka di kantor guru pembimbing untuk mendaftar ke klub.

" kamu yakin ingin mendaftar? klub voli laki-laki tidak ada anggotanya lo "

" saya yakin! "

" hah... baiklah "

(f/n) melirik ke arah hinata yang sedang bersikeras mendaftar ke klub voli laki-laki meski tidak ada anggotanya.

bahkan lapangannya saja dipakai untuk latihan tim voli yang perempuan, (f/n) melihat hinata yang sedang latihan sendiri dipojokan.

(f/n) merasa sangat iba dengan sang tokoh utama tersebut, melihatnya secara langsung lebih menyakitkan daripada melihatnya dari balik layar handphone.

" coach! boleh aku kesana untuk membantu hinata-kun? " kata (f/n) disela-sela istirahat

" boleh saja " balas coach

" baiklah terimakasih coach! "

(f/n) pun berlari menuju hinata yang masih latihan di pojokan.