Bab 5- Rencana

300 24 1
                                    

Disclaimer :@Masashi Kishimoto
Genre : Romance and Hurt-Comfort
Pairing : NarufemSasu, NaruHina

Chapter 5

Seperti biasa saat ini, terlihat Sasuke sedang asyik berada di dapurnya dan terlihat sedang meracik bahan-bahan yang bisa dia buat menjadi sepiring masakan makanan mewah yang pantas disajikan. Naruto yang kebetulan baru saja pulang langsung terlihat langsung tergiur mencium aroma sedap yang menguar dari arah dapur apartemennya dimana saat itu, istrinya sedang sibuk memasak sesuatu.

" Baunya harum sekali. Kau sedang masak apa, sayang?" Naruto menghampiri istrinya yang masih berada di dapur sekarang.

" Aku memasak ikan kakap merah dengan bumbu ala-ala Indonesia. Mau coba? Aku baru saja menemukan resepnya dari internet." Sasuke tersenyum.

" Indonesia?" Naruto memilih duduk di bangku meja makan sambil menunggu makanan yang dibuat oleh istrinya selesai. " Kudengar Indonesia kaya akan rempahnya."

" Karena itulah, aku ingin mencobanya. Aku tidak tahu apa ini enak atau tidak tapi apa kau mau mencobanya, Naru?"

" Tentu saja. Kenapa tidak? Pasti masakanmu sangat enak." Naruto tersenyum.

Sasuke tersenyum dan membawa hasil masakannya ke atas meja makan. Naruto yang kebetulan saat itu sedang lapar-laparnya langsung menyantap hasil masakan sang istri dan berdecak kagum.

" Enak sekali." Naruto tersenyum. " Kau memang sangat berbakat."

" Benarkah? Terima kasih." Sasuke tersenyum malu-malu.

" Aku yakin kalau kau menjual masakanmu, masakanmu pasti akan laku keras, sayang. Jarang-jarang kita bisa menemukan masakan Indonesia di Tokyo. Apa ini hasil percobaan masakan pertamamu?"

" Umhh sebenarnya aku sudah mencobanya berkali-kali. Setidaknya ini yang terbaik." Sasuke cengengesan.

Tok-tok...

Perbincangan mereka berdua langsung terhenti ketika mendengar suara ketukan pintu. Naruto memutuskan untuk membuka pintunya dan terlihat langsung dibuat terkejut ketika melihat siapa yang sudah datang saat ini.

" Hi-Hinata.... apa yang kau lakukan disini?" Naruto terkejut.

" Tentu saja untuk menemuimu, Naruto-kun. Apa lagi? Aku sangat rindu padamu. Apa kau tidak merasa rindu padaku?" Hinata bergelayut manja di lengan Naruto membuat Naruto langsung terkejut melihat tingkah Hinata sekarang.

" Hinata, apa yang kau lakukan? Kalau Sasuke-chan sampai tahu, dia bisa-"

" Naruto, siapa yang da- ahh rupanya kau, Hinata.." Sasuke menatap Hinata dengan raut wajah datar. " Ada keperluan apa sampai kau datang kemari?"

" Kebetulan aku sedang ada urusan bersama dengan suamimu. Tidak apa kan kalau aku meminjam suamimu sebentar?" Hinata tersenyum manis.

Kening Sasuke terlihat langsung berkerut tidak suka mendengar perkataan Hinata sekarang membuat Naruto menjadi semakin menjadi panik melihat mood istrinya yang langsung memburuk saat ini.

" Apa kau ini sedang tidak sadar, Hinata? Apa kau lupa kalau aku sudah memutuskan hubungan kita sejak lama? Berhentilah menggangguku!!" Naruto mencoba menyingkirkan Hinata yang terus menempel padanya sedangkan Sasuke sendiri hanya menatap Hinata dengan tajam meski tidak ada kata-kata yang terlontar dari mulutnya sama sekali.

" Ayolah!! Kalian ini terlalu menanggapiku dengan serius. Aku hanya bercanda. Aku sama sekali tidak berniat untuk mengganggu hubungan kalian berdua lagi sekarang. Aku sudah tahu kalau kalian sudah saling mencintai dan aku sudah menyerah." Hinata mengangkat tangannya.

Kehidupan Setelah Pernikahan (NarufemSasu)Where stories live. Discover now