TO S

254 39 23
                                    

Happy Reading

.
.

Hai apa kabar??

Baik-baik sajakah disana?

Ku harap kamu bahagia dengan tidak adanya aku. Oh iya, masih ingat dengan aku? Teruntuk kamu terima kasih telah memberikan kebahagiaan saat aku dan kamu masih ku sebut kita. Kamu tahu? Kebahagiaan itu masih membekas disini, masih bisa terus aku ingat hingga detik ini. Maaf mungkin aku masih belum bisa untuk menghilangkan rasa ini. Yups, rasa ini masih ada. Teruntuk kamu ku harap kamu bahagia.

"Ka. Kita akan seperti ini teruskan?"

Aku ingat, kamu menatap diriku dengan senyuman manis. Lalu, kamu memintaku untuk berjanji.

"Jangan tinggalin aku!!"

Kamu ingat janji itu?

2 tahun yang lalu kita sempat mengikat janji untuk selalu bersama nanti. Tapi kau malah memilih pergi tanpa sekalipun melihat wajahku sampai hari ini.

"Langit dan senja diciptakan untuk saling melengkapi kekurangan masing-masing. Jika langit tanpa senja, pasti rasanya akan hampa. Jika itupun terjadi, pasti itu tidak akan berlangsung lama. Pasti akan ada senja yang baru!"

Aku juga ingat kalimatmu itu. Tapi, kapan aku akan menemukan senjaku setelah kamu pergi?

Aku mencari senjaku, dengan harapan akan sembuh suatu hari nanti. Goresan yang kau berikan, sayatan yang kau ukirkan dan tikaman yang kau tancapkan tepat di hati saat itu, kini sudah berangsur memulih...

Terima kasih untuk suka, cerita, ceria, duka dan juga luka. Terima kasih untuk proses pendewasaan yang menyakitkan ini. Kini aku bukan orang yang kamu kenal dulu...

Kini aku adalah aku. Seseorang yang pernah kau bunuh. Kau kira, kau berhasil membunuhku? Tapi nyatanya aku baru saja bangkit dari kematian karenamu...

Setelah ini mungkin tidak akan ada orang yang benar-benar tulus mencintaiku. Terima kasih luka dan kisah ini. Cukup mengingatkan ku untuk berhati-hati dengan seseorang yang akan datang setelah mu.

Ku lanjutkan saja langkah yang tersisa, meski harus tanpamu. Memang seharusnya begitu, kehilangan seseorang yang berarti, bukan berarti kita juga terhenti. Duka memang ada, namun secukupnya saja. Dari kehilangan memang bagi sebagian orang akan menimbulkan trauma. Tapi percayalah hari bahagia pasti akan ada. Namun, bahagia itu juga butuh waktu untuk tiba.

1. Hi & Bye Saka ✓Where stories live. Discover now