Kos (76)

1.5K 278 13
                                    

Sakura dan cowok nya udah duduk berhadapan dengan member ENHYPEN.

Member ENHYPEN di sofa panjang bertujuh dan Sakura sama pacarnya duduk di sofa panjang juga tapi cuma berdua.
Sengaja mereka pesan meja yang gitu biar enak ngomong nya.

"Ekhem bisa dimulai??"
Tanya Jungwon tegas. Jiwa kepemimpinan nya benar-benar pengen dia tunjukkan di situasi seperti ini.

Sakura nengok ke pacarnya sebentar dan nengok ke member ENHYPEN "bentar deh. Biarin gue sama pacar gue ngenalin diri dulu. Kalian juga ngenalin diri kalian, biar gak bingung"

"Oke"
Setuju Jungwon

"Kenalin gue Miyawaki Sakura"

Wooseok memperkenalkan diri "kenalin, Kim Wooseok, pacarnya Miyawaki Sakura"

Dalam situasi ini gak ada yang mau menjabat tangan, karena pertemuan mereka kali ini bukan kayak yang biasanya. Bukan suasana ceria tapi suasana tegang lah yang ada.

"Lee Heeseung, Abang nya mereka semua"

"Jay. Udah kenal lah"

"Halo Bang dan Haii Kakak Cantik, kenalin gue Jake Shim yang terganteng di kos an. Boleh dong kita tukaran nomor--aduhh... Iya iya gajadi"

Tentunya aksi modus nya Jake dihentikan sama Sunghoon. Gak berfaedah kata Sunghoon.

"Park Sunghoon"

"Kim Sunoo. Yang paling kiyowo di kos an"

"Yang Jungwon. Leader"

"Ni-Ki"




"Ekhem to the point aja ya. Ayo Bang Jay, ngomong"
Kali ini Jungwon yang memulai perbincangan

Jay berdeham sebelum bicara "ekhem. Jadi, Kak Sakura udah tau kan soal perjodohan itu??"

"Tau"
Jawab Sakura santai. Seolah itu gak berpengaruh apa-apa ke dia.

"Jadi? Kakak kok biasa aja? Seolah gak terjadi apa-apa?? Dan kakak malah pacaran sama Abang ini. Emang Mama Papa nya kak Sakura gak marah??"
Tanya Jay bertubi-tubi. Dia mau tau soal penjelasan semua situasi yang membingungkan dia sekarang ini.

Sakura diam dan menundukkan kepalanya.
Melihat itu, Wooseok yang disamping nya mengusap-usap bahunya menenangkan. Dan akhirnya dia lah yang bakal menjelaskan

"Sebenarnya, Sakura sangat menentang keras perjodohan itu. Dia udah tau duluan kok Jay dari pada Lo. Dan dia bener bener frustrasi pas dia dikasih tau kalo dijodohin sama Lo. Terlebih, dia yang lebih tua dari Lo. Umur kalian bahkan terpaut empat tahun. Dan yang lebih penting, dia itu cinta sama gue dan gue juga cinta sama dia. Kita bahkan udah berencana nikah  tahun ini, tapi ya orang tua nya dia gak merestui gue sama dia nikah."

"Emang apa sih alasannya??"
Tanya Jake kepo. Jelas kepo lah, orang cowoknya Sakura seganteng ini. Dia yakin juga pasti cowok nya Sakura ini pinter dan pekerja keras. Keliatan dari wajah nya.

Kali ini Wooseok menghela nafas berat "selain karena perjanjian orang tua pas dulu, ada satu alasan lagi mereka ga nerima gue."

"Apa itu alasannya?"
Tanya Heeseung. Sejujurnya, dia juga bingung apa alasan ortu nya Sakura menolak Wooseok. Dia yakin Wooseok ini cowok baik-baik dan orangnya tanggung jawab, bukan cowok yang suka main main lah istilahnya.

Wooseok mendongak, menatap member ENHYPEN yang menanti jawaban darinya. Wooseok menghela nafas berat lagi dan kemudian menjawab "itu karena kerjaan gue gak sesuai ekspektasi mereka. Gue cuma seorang karyawan biasa di kantor. Dan gaji gue gak banyak. Sebenarnya untuk hidup sederhana sih bisa, tapi ya mungkin ortu mereka mengharapkan orang yang lebih dari gue untuk anak mereka. Ortu nya Sakura khawatir gue gak bisa menafkahi anak mereka kalo gue nikah sama Sakura. Padahal Sakura sendiri terima dengan kekurangan gue. Tapi ya itu, orang tua pasti mengharapkan yang terbaik buat anaknya kan?? Gue bisa terima alasan itu."

Sakura mendongak dengan muka nya yang udah merah. Ketara sekali dia baru menangis

"Pandangan nya orang-orang, gue ini anak orang kaya yang gak akan bisa diajak hidup sederhana. Gue memang anak orang kaya. Dari kecil serba berkecukupan dan gak pernah kekurangan. Tapi bukan berarti gue gak bisa hidup jadi orang sederhana. Gue bisa kok. Karena dari kecil pun, gue terbiasa hidup dengan apa yang udah dikasih ke gue. Maksudnya apa yang ada. Gue gak pernah minta lebih. Ya walaupun ortu selalu menawarkan ini itu. Kalo menurut gue gak terlalu penting buat gue, bakal gue tolak. Karena prinsip hidup gue, asal cukup aja, walaupun sederhana, ya gapapa. Gak mesti mewah. Sederhana juga bisa. Gue bukan tipe cewek dengan setelan yang tinggi kok. Gue cewek yang sederhana aja sebenernya. Bahkan yang gue pake sekarang, mungkin keliatan banget anak orang kaya nya. Tapi asal kalian tau, ini cuma suruhan orang tua gue. Gue malah maunya pake pakaian yang biasa aja asal nyaman. Gak harus yang mewah dan berkelas."
Jelas Sakura panjang lebar, yang membuat member ENHYPEN di depannya terkesan.

Hmm, gini kek cewek yang gue dapet, pasti gue bakal bahagia. Bukan dapetin cewek yang morotin duit gue doang - batin Sunghoon

Hmm keren dan hebat juga kak Sakura. Patut dicontoh cewek-cewek kaya yang suka hedon lainnya - batin Ni-Ki


"Jadi Kak Sakura kok gak bilang ke ortu nya kakak, kalo kakak nolak dijodohin??"
Tanya Jay

"Gue nolak Jay, berkali-kali gue nolak. Tapi mereka ga dengerin gue. Akhirnya gue frustrasi dan nganggap itu semua gak ada. Gue mutusin buat habisin waktu-waktu gue sama Wooseok sebelum hari yang gue gak pengen, benar-benar terjadi nantinya. Tapi kemarin adek-adek Lo minta kita ketemuan, dan gue pikir gue perlu kerja sama sama Lo buat batalin ini semua. Itupun kalo ada solusi nya sih"
Sakura menghela nafas berat setelah dia selesai ngomong

"Pasti ada solusi!"
Ujar Jake semangat

"Gue harap juga begitu"
Kata Wooseok yang diangguki Sakura dan member ENHYPEN lainnya


Kos | ENHYPEN


"Kita udah denger sekarang penjelasan nya mereka. Jadi gimana? Ada solusi?"
Tanya Sunoo ke anak kos an lainnya

Anak kos an lainnya hanya diam, diam dengan pikiran masing-masing

Mereka masih di cafe. Tapi Wooseok dan Sakura udah pulang duluan. Katanya mereka bakal saling menghubungi lagi soal masalah ini, untuk mencari solusi

"Mending sekarang habisin dulu minuman kalian. Terus kita pulang. Kita bahas dirumah. Jangan disini, lebih enak bahas di rumah"
Kata Jungwon

Btw mereka mesan minum sebelum Wooseok dan Sakura datang tadi.
Tapi Wooseok dan Sakura ga pesan, ya terlanjur berbincang-bincang serius, ga kepikiran buat pesan minum.

Oke jadi gitu

Yang lainnya ngangguk aja dan ngikutin kata-kata Jungwon.














To Be Continue

Sorry for typo

Jangan lupa vote dan comment nya Chingu-deul

Gomawoo Chingu-deul

Kos | ENHYPEN ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang