.
.
.
.
Warning Mature content 🔞🔞
Tolong baca dengan bijak. Yang belum cukup umur pliss skip aja atau dosa ditanggung sendiri 🗿Happy Reading!!
.
.
.----
"Sucrose, kamu liat Albedo-sensei gak?" Tanya y/n pada Sucrose yang sedang asik dengan bahan kimianya
"Ehh- sepertinya tadi Albedo-sensei pergi. Aku tidak tau dia pergi kemana. Memangnya ada apa?"
"Kemarin Albedo-sensei menyuruhku untuk datang ke ruangannya hari ini. Entah aku juga gak tau disuruh apa" balas y/n
"Hmm kalau gitu tunggu saja. Mungkin sebentar lagi pulang"
"Baiklah"
Y/n adalah salah satu knight of favonius yang lumayan dekat dengan Albedo. Karena cerita y/n bisa menjadi knight of favonius adalah karena ajakan dari Albedo.
Sambil menunggu Albedo kembali, y/n membersihkan ruangan Sucrose yang terlihat sangat berantakan.
"Gak usah y/n gak papa kok. Nanti aku aja yang beresin" ucap Sucrose sambil menahan y/n
"Nanti itu berapa abad lagi bagimu. Sudahlah, lagipula aku sedang tidak ada kerjaan. Gak papa kok" ucap y/n sambil tersenyum
"T-terima kasih y/n" ucap Sucrose dengan wajahnya yang memerah
Sucrose memang anak yang pemalu dan kikuk tapi kegigihannya tidak ada yang bisa mengalahkannya. Cocok saja ia menjadi asisten Albedo.
----
Tak lama kemudian Albedo pulang, ia melihat y/n yang ada di ruangan Sucrose lalu memanggilnya
"Y/n!!" Panggil Albedo
"Eh sudah pulang?" Ucap Y/n
"Maaf kamu menunggu lama? Aku tadi habis nganterin Klee buat mengubur harta karunnya" ucap Albedo sambil tersenyum tipis
"Ohh begitu... Lagipula aku ditemani Sucrose jadi gak terlalu lama kok" ucap y/n
"Ya sudah ayo ke ruanganku"
Y/n pergi ke ruangan Albedo. Ini bukan pertama kalinya y/n pergi kesini. Mungkin ini yang ke 5 kali.
Saat Albedo membuka pintu ruangannya, aroma cedar wood masuk ke hidung y/n. Aroma yang selalu mengingatkan y/n saat pertama kali bertemu dengan Albedo.
"jadi ada perlu apa, Albedo-sensei?"
"Hah~ sudah ku bilang beberapa kali panggil aku dengan namaku saja. Aku bukan gurumu" celetuk Albedo sambil melepaskan mantelnya.
"Iyaa iyaa. Jadi ada perlu apa Albedo?" Tanya y/n
"Aku ingin kamu mencoba beberapa ramuan yang kubuat" ucap Albedo sambil memperlihatkan beberapa ramuan kepada y/n
"Ugh- ramuan apa lagi itu?"
"Berbagai macam. Aku juga tidak tau pasti makannya aku ingin kamu mencobanya"
"Kenapa tidak kamu sendiri yang coba?"
"Kalau aku kenapa - kenapa aku bisa bisa mati"
"Jadi gak papa kalau aku mati hah!?" Ketus Y/n
"Gak gitu. Kalau aku yang nyobain itu, siapa yang akan buat penawarnya?"
"Ugh- iya terserah"
Sebenarnya y/n tidak ingin menjadi bahan percobaan ramuan Albedo lagi sejak hari itu, y/n tidak bisa berhenti pergi ke wc gara- gara ramuan yang dibuat Albedo.
![](https://img.wattpad.com/cover/259161881-288-k551596.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Genshin Impact Oneshoots
Fanfiction+) Isinya random intinya oneshoots +) Kadang pakai Lumine, kadang y/n +) Genshin Impact chara only +) No Yaoi/BL/Incest/GL +) 🔞 Boleh request cantumkan nama chara dan plot/setting ceritanya ya ☺️ All characters belong to MIHOYO 💚