11

2.4K 479 43
                                    

Yee Yeorobuunnnn... Anyeong.... I'm Back

Jangan lupa vote dan komennya yaa✌️

Enjoy all📢

🦙🐨



Sehari sebelumnya..

Suasana ruangan BK seketika menegang. Pak Shindong menatap satu persatu orang yang ada di sana. Netranya berhenti kala bersitatap dengan si calon ketua osis-Haruto, alisnya mengkerut.

"Bapak tidak yakin kamu jadi ketos." Ujarnya sambil ngebenerin kacamata bulatnya yang melorot. Haruto yang denger itu ketawa cengengesan.

Anjirt berani banget nih si tiang pake ketawa, batin Junkyu khawatir.

"Maaf nih pak, ingat kata pepatah jangan nilai buku dari sampulnya. Walau saya macam anak berandal tapi saya juga punya kemampuan. Kalo gak percaya tanya aja-"

"Stop. Jangan kebanyakan bacot kamu."

Haruto langsung mendapat pelototan dari Pak Shindong. Bukannya takut, Haruto malah mendengus tak terima. "Kenapa sih bapak gak percaya sama saya?"

"Masalahnya kamu ini berenergi negatif. Gak bagus. Bahaya."

"Kan wakil saya si Jaehee, energi positif harus ketemu negatif biar bisa imbang. Kalo positif dua duanya kan lebih bahaya pak. Saling tolak menolak dan tujuannya gak bisa nyatu." Elak Haruto mulus. Lancar bener ngelesnya.

Pak Shindong memijit pangkal hidungnya kala rasa nyeri mendadak mendera kepalanya. Bicara dengan Haruto ternyata butuh tenaga ekstra dan mungkin tenaganya udah terkuras habis hanya karena anak itu. Ia menghela napas melihat Haruto yang begitu semangat.

"Kamu yakin mau nyalon jadi wakil dia?" Tanya Pak Shindong pada Jaehee yang sejak tadi hanya diam mendengarkan.

"Saya yakin pak." Jaehee mengangguk mantap, disusul senyum penuh kemenangan dari Haruto.

Pak Shindong lagi lagi menghela napas. Masih tak bisa membayangkan si anak badboy langganan BK jadi ketua osis. Mungkin ini akan menjadi sejarah yang paling diingat.

"Bagaimana menurut kamu Yoonbin?"

Yoonbin yang bersandar di tembok belakang kursi tamu pun tersentak, tak menyangka akan ditanya juga. Ia berdehem singkat untuk menghilangkan gugupnya sebelum menjawab. "Kalo menurut saya Haruto punya potensi. Asal niatnya baik dan dilaksanakan sungguh-sungguh maka hasilnya pun akan baik."

Junkyu pun mengangguk membenarkan. Perkataan Yoonbin memang tak pernah salah.

"Dan Junkyu." Junkyu mendongak dengan cepat kala namanya disebut.

"Kamu yang merekomendasikan Haruto kan?" Tanya Pak Shindong yang langsung dibalas anggukan Junkyu.

"Kalau kerjanya tak becus maka kamu juga akan menerima konsekuensinya." Junkyu meneguk ludahnya kasar. Sejujurnya Junkyu juga tak yakin, tapi melihat kesungguhan Haruto yang terus merecokinya dengan permintaan itu, mau tidak mau Junkyu pun membantu.

Oh my gosh, sepertinya ia dalam masalah besar sekarang.




🦙🐨




"Lo seriusan to?"

"Iyalah masa becanda. Gue udah lakuin persiapan buat ini." Ujarnya santai.

"Tapi gue takut lo ga bisa bagi waktu buat basket sama osis to. Lo tau kan ini lagi masa sibuk sibuknya?!"

"Lo gak bakalan tau kalo gue belum nyoba. Jadi jangan berkomentar dulu sebelum lo tau hasil akhirnya." Junkyu mengusak surainya kesal. Tak mampu berkutik lagi setelah mendengar pembelaan meyakinkan Haruto.

₳ĐɄ ฿₳₵Ø₮ •harukyu•Where stories live. Discover now