22 - Karnaval -

1.7K 313 115
                                    

Annyeonggg... Yeorobuuunnnn...


Holla, I'm Back😁


Cuss baca aja yee..

Janlupa vote dan komennya yau✌️




Enjoy all📢


#edisi kangen HaruKyu pake banget


🦙🐨


"Siniin ponsel lo." Titah Haruto.

"Buat apa?"

"Ya nelpon bunda lo lah mau izin ngebawa lo sampe larut malam. Ntar keluarga lo khawatir anak perawannya ilang satu."

"Tapi gue kan gak perawan."



Ckittt..




Jduk

Dengan tidak elitnya Junkyu kepentok dashboard mobil karena Haruto yang ngerem secara mendadak. Salah dia juga sih gak pake sabuk pengaman.

"Bengke banget lo To, sakit jidat gue.."

"JA-JADI LO UDAH PERNAH?" Dengan raut syok yang sangat kentara Haruto perlihatkan pada Junkyu. Yang ditatap malah ngernyitin alisnya bingung sambil ngusap jidatnya yang nyeri.

"Pernah apaan sih? Orang gue perjaka, cowo mana ada yang perawan, bego!"

"Owalah sat, gue udah kaget kirain gue keduluan." Ucap Haruto lega.

"Maksud lo?"

"Gapapa. Pasang sabuk pengaman yang bener, awas kepentok lagi." Ujar Haruto mengalihkan pembicaraan.

"Iya iya baweeeelll."

Mobil kembali di jalankan perlahan. Tangan kirinya sedang memegang ponsel Junkyu yang kini udah tersambung dengan bundanya.

"Malem bunda. Haru izin bawa Junkyu ke karnaval ya, jadi pulangnya agak telat."

"Iya bun, Haru pastiin ngantar balik dengan selamat."

"Iya bun, makasih. Malam bunda cantik."

Telepon dimatikan, ponsel pun di kembalikan ke Junkyu.

"Sok manis banget nyet, dasar pencitraan!"

"Ya emang, citra gue emang harus selalu bagus."

"Idih najis."

"Btw, lo serius ngajak gue ke karnaval?"

"Ya iyalah, ini aja udah hampir sampe."

Jawaban Haruto membuat Junkyu mengulas senyum senang. Udah bertahun - tahun dia punya keinginan buat pergi ke karnaval tapi gak pernah kesampaian. Jomblo sih, makanya Junkyu males pergi sendiri.

Mobil memasuki kawasan karnaval yang ternyata cukup ramai. Kerlap - kerlip lampu wahana membuat mulut Junkyu berkali - kali mendecak kagum.

"Jangan norak lo!" Haruto sempat - sempatnya menjitak kepala Junkyu diantara kegiatannya yang mencari lahan parkir kosong.

"Sakit anjing!" Rutuk Junkyu tanpa filter.

"Heh mulutnya!"

"Apa? Mau apa lo!"

"Minta banget tuh mulut dicipok sendal. Eh tapi gue lagi gak pake sendal, pake sepatu mau?"

"Dasar gila." Maki Junkyu. Dirinya kembali menghadap jendela mobil menatap lalu lalang pengunjung yang lewat.

₳ĐɄ ฿₳₵Ø₮ •harukyu•Where stories live. Discover now