Chapter 10

4.3K 422 26
                                    

Taman liburan,sebuah tempat dimana semua orang bersuka ria dan bersenang-senang demi melepas beban pikiran.Seorang gadis muda tengah berlari bahagia mengelilingi lapangan,bersama dengan dua orang pria tengah terpincang-pincang akibat kegiatan lincah gadis itu.

"Kak Yubin,kak Zhan. Ayo,cepat kesini!!"

Sebuah deru napas kian menyeluruh,Zhan sedang mencoba kembali melangkah cepat untuk menarik kerah baju gadis di depan nya.

"Xuanyi,jangan bercanda.Aku lelah!". ,Yubin mengangguk setuju.

Xuanyi berdecak lidah,"Oh.. Kakak,kalian berdua masih muda.Jangan malas seperti kakek-kakek di depan sana!" ,tangan nya menunjuk ke arah seorang pak tua yang tengah terduduk manis di atas meja umum.

Zhan segera menutup mulut Xuanyi,mereka bertiga berjalan menuju ke arah kebun binatang.Dimana banyak sekali binatang langka dan di lindungi oleh pemerintah satwa.

"Dasar anak nakal."

Di depan pintu pagar,terdapat seorang penjaga kebun binatang.Zhan dan Yubin menyerahkan sebuah tiket berupa pengunjung baru dan di balas anggukan semangat dari nya.

"Kak Zhan,apakah disini ada harimau?" ,Zhan mengangguk seraya bergumam 'Mn'.

"Lalu.. Apakah disini juga ada serigala? Angsa putih? Kelinci? Oh! Disini juga ada Singa lapar?" ,Xuanyi berlari kesana-kemari sembari menunjuk ke arah semua tempat.

Yubin terkikih ringan, "Ini kebun binatang,bukan hutan.Kau pikir disini juga ada kuda unicorn?".

Xuanyi mengembung kan pipi, "Hmp! Kak Yubin jahat! Ayolah,ini pertama kali nya aku ke kebun binatang.Hindari sifat iblis mu itu!".

Zhan menatap penuh perhatian ke arah adik kakak itu.Ia sejenak melirik ke arah dua pasangan yang tengah memperlihat kan adegan romantis di depan nya.Pipi Zhan seketika memerah padam,pasangan itu saling berciuman di tempat umum.

"Astaga.." ,Tubuh nya berbalik dan menatap ke arah seorang pria yang tengah duduk santai di atas kursi,tepat di depan kebun rumput berisi sekelompok kelinci putih.

Pemuda itu berbisik,"I.. Imut".

Yang ia lihat adalah jenis kelinci langka.Kelinci hitam dan putih milik amerika yang selalu Zhan idamkan.Bagaimana bisa ia melewatkan kesempatan berharga itu?

Zhan sejenak menatap ke arah Yubin dan Xuanyi, "Aku ingin melihat kelinci sebentar,kalian pergi saja dulu."

Yubin mengeryitkan dahi.Tangan nya menyerahkan sebuah tiket biru muda dan menaruh nya di atas saku baju Zhan.

"Zhan didi.. ,pameran lumba-lumba sebentar lagi akan di mulai.Kau yakin tidak ingin lihat?"

Zhan tersenyum simpul, "Tunggu beberapa menit,kau duluan saja bersama adik Xuanyi.Aku ingin melihat kelinci sebentar".

Tangan nya menunjuk ke arah kandang berisi puluhan kelinci imut tengah berlari-lari di atas rumput.Sebuah senyum hangat kini muncul di dalam bibir manis pemuda itu.

Yubin mengangguk setuju. "Hati-hati." ,dan ucapan itu di balas anggukan balik dari Zhan.

Ia berlari tergesa-gesa menuju ke arah kandang kelinci yang tidak jauh dari arah tengah jalan.Sebuah pohon bambu muda kini menjadi hiasan cantik di pinggir pagar.Kandang itu sedikit sepi,namun sangat spesial jika Zhan melihat sekelompok bulu halus yang sangat ia sukai sejak kecil.

"Wortel? Oh,tidak.. Aku lupa." ,Zhan menepuk dahi.Ia hanya membawa sesogok rumput dan daging untuk beberapa hewan yang ada di kebun binatang.Pemuda itu lupa,jika ada kelinci imut tengah menatap sayu ke arah nya.

[🔞] I Am Your Fan ¦ Xiao Zhan• ❬✓❭Where stories live. Discover now