「BL NOVEL」Silent Lover Part II 【201 - END】

Bab 248 Ekstra - Januari (1)

"Yu'er, Apa yang harus kulakukan jika alas tidur basah?!"

Raungan Jun Xuan Xiao datang dari ruang tidur.

"Ganti saja!"

Shen Yu di aula utama juga balas meraung.

"Bagaimana caramu mengganti popoknya ?! Oh, hei, anak ini hampir membanjiri istana saat dia buang air kecil..." Jun Xuan Xiao meraung panik.

Shen Yu mengerutkan kening, ekspresinya kusut, menatap apa yang ada di tangannya, dan akhirnya berteriak ke dalam.

"Buang saja yang basah, ganti dengan yang kering, dan ikat simpul lagi, hanya saja, jangan mengikat simpul mati! Jangan juga terlalu longgar, nanti bocor, dan jangan terlalu ketat, itu akan menyakitinya ... "

Hening beberapa saat di dalam.

"Jika tidak berhasil melakukannya, bawa kemari!"

Shen Yu tidak menoleh ke belakang: "Siapa yang terlahir untuk menjadi seorang ibu? Kau akan terbiasa dengannya setelah beberapa kali mencoba!"

Jun Xuan Xiao berkata dengan putus asa: "Dia selalu menendang... pria mungil ini menendang Ayah Kaisar-nya! Yu'er, datang kemari segera..."

Shen Yu melihat kartu di tangannya dan menggebrak meja dengan kecewa.

"Tidak apa-apa, tidak apa-apa, biarkan ibunya bebas sejenak." Shen Yu dengan enggan memberikan beberapa perak, dan menyapa dua orang lainnya di meja rendah, "Ayo, ayo, mari kita mainkan beberapa putaran lagi."

Honglian dan Bian Xie tersenyum dan membagi perak menjadi dua, mengocok kembali kartu dan membagikannya.

Sejak Honglian mengajari kedua orang itu Kartu Daun, Shen Yu menjadi tergila-gila olehnya. Dia telah memanggil Honglian dan Bian Xie tiga hari berturut-turut. Meskipun dia selalu kalah, dia tidak putus asa dan bersumpah untuk menghasilkan banyak uang.

-Ada pelayan di sampingnya yang mengayunkan kipas, mengupas es leci berulang kali, dan ketiganya sangat nyaman.

Jun Xuan Xiao keluar dengan tergesa-gesa, menggendong bayi yang lembut dan mungil di tangannya.

Karena telapak tangan Jun Xuan Xiao besar, bayi kecil itu seperti sedang berpegangan di tangannya, hanya saja posturnya kaku, dia tidak merangkul tidak juga menahannya, Jun Xian Xiao bingung, dia begitu kuat, sehingga takut jika menggunakan sedikit saja tenaga, dia akan menghancurkan makhluk kecil yang lembut ini.

Jun Xuan Xiao, yang terbiasa membawa pedang dan tombak di atas kuda yang ganas, bingung dengan penggantian popok dan berkeringat deras. Dia dengan hati-hati menyerahkan pria mungil itu ke tangan Shen Yu.

"Lebih baik untukmu ..."

Jun Xuan Xiao berkata dengan suara kesal, sambil menyeka keringatnya, wajah sedihnya terekspresikan di pekerjaan ini.

Shen Yu hanya bisa meletakkan kartu daun, dan mengganti popoknya, dengan gerakan rapi dan bersih, tetapi dia tidak akan mengampuninya.

"Kamu sendiri yang mengatakannya, dan bersumpah untuk mengurus Qiyu sendiri. Sekarang kamu tahu ini sulit, kan? Perhatikan baik-baik, seperti ini ... seperti ini! Belajarlah dengan baik!"

Jun Xuan Xiao mengangguk dengan polos: "Oh, hmm!"

Shen Yu mendorong pria kecil putih dan lembut itu kembali ke tangannya.

"Kamu bawa dia ke tempat perawat untuk minum susu, aku akan meneruskan bermain sebentar."

Jun Xuan Xiao ragu-ragu untuk mengatakan sesuatu, dan berjalan mundur tiga langkah dan berkata, "Yu'er, kenapa tidak berhenti di sini hari ini, kamu lihat sekarang sudah hampir gelap."