[[E N D !]]
❝Bian ga ngadi-ngadi sih ini, tapi mau jadi mamanya bian yang official ga sih ma? Kalau papa lama banget lamarnya, biar bian aja yang ngewakilin :)❞
Tiara. Jobless, lulus dengan IPK ngos-ngosan tapi ga gitu buruk karena dia bisa jadi...
“ini uda jam 3 malam, aku kebangun karena engga tau sih, kepikiran aja.” Tiara membawa kameranya menuju kamar mandi.
“engga tau kenapa, aku pingin banget ngetest ini guys.” Tiara menunjukkan alat yang ia pegang ke kamera.
“Aku uda telat dua minggu kayanya, oiya. Mas dika lagi ga ada dirumah guys, lagi perjalanan bisnis ke London. Kayanya pulangnya sih tiga hari lagi, di hari minggu.” Ujar Tiara.
“Aku engga mau terlalu berharap kalau aku hamil sih, cuma ya buat fun-fun aja. Bentar ya,” Tiara mematikan kameranya dan membawa alat testpacknya ke dalam kamar mandi.
Bilangnya sih tidak berharap, tapi menunggu hasilnya membuat detak jantung Tiara berdetak lebih cepat. Tiara membawa kameranya kearah testpacknya yang sedang ia tutupi dengan bungkusan plastiknya.
“Kita tunggu lima menit ya.”
“Sepanjang menunggu, ayuk kita ngobrol-ngobrol sedikit.”
“Oiya, pernikahan aku dan mas dika uda berjalan di bulan ke empat guys. Iya juga, Kalian kemarin nanyain soal fabian kan kenapa jarang muncul lagi, iya soalnya sekarang bian tuh lagi bucin-bucinnya sama mba pacar.” Tiara tertawa kecil.
“Trus kemarin ada juga aku baca komen boleh ga nikahin theonya. Ya ga boleh dong, theo masih kecil gabole nikah nikah dong.”
“nah, shoutout buat @hartinihitzz ya!” Tiara meraih ponselnya, membaca siapa yang memenangkan shoutout di video barunya ini.
“Halo @hartinihitzz! Makasih ya uda subscribe dan like terus! Terima kasih supportnya! Aku kepikiran mau coba konten mukbang nih guys, coba kalian komen dibawah ya mukbang apa yang harus pertama kali aku coba. Tiara melirik jam di ponselnya.” Menarik nafas pelan. Gugup sekali. Benar-benar gugup.
Tiara mengarahkan kameranya, dan membuka bungkus testpacknya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
“Oh? Tunggu! DUA! DUA! YAAMPUN!” Tiara menutup mulutnya tak percaya.
Tiara meletakkan kameranya, menampilkan dirinya yang menangis bahagia karena garis yang ditunjukkan di testpacknya sebanyak dua garis.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
