[FOLLOW SEBELUM MEMBACA!]
PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!
Mars Margatra Triwijaya. sangat menyukai Bumi tetapi tidak dengan cara halus, mendapatkan hati Bumi sangat lah susah sehingga mengharuskan ia menedekati Bumi dengan cara mengejek, walaupun ia haru...
YO RAMAIKAN KOLOM KOMENTAR DAN JUGA KLIK BINTANGNYA YA GENGSS💙
Typo bertebarannnn!!!
HAPPY READING💙
******
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Mars Margatra Triwijaya
*******
"Hoamm.... " Bumi menguap sembari menuruni anak tangga, sehabis pulang sekolah ia langsung tertidur dan terbangun sudah pukul jam tujuh malam.
Bumi berjalan menuju dapur karena perutnya sudah keroncongan ingin diberi makan.
Ketika sampai didapur Bumi melihat Papahnya sedang menyuapi mamanya yang sedang memotong kue. Lalu ia duduk di dekat keduanya dan mencomot kue yang berada di piring papahnya.
"Yang baru bangun tidur enak banget ya langsung nyolek Kue papah!" seru Angkasa dan menjauhkan piringnya dari Bumi.
Bumi cemberut.
"Ih papah! Aku laper tau!" tukas Bumi dan langsung merebut piring yang berisi kue itu.
"Papah juga laper!" Angkasa merebut Kue itu dari tangan Bumi.
"Mamah... Papah pelit banget sih, Aku kan mau kuenya," rengek Bumi.
Venus menggeleng dengan tingkah Papah dan anak yang sedang merebutkan Kue buatannya.
"Pah ngalah dong sama anak sendiri juga, kan Kuenya juga masih banyak," Venus berucap pada Angkasa.
Angkasa mengangguk.
Dan menyodorkan Kue itu pada Bumi. Bumi tersenyum penuh kemenangan, lalu menjulur lidahnya pada Papahnya.
"Eh iya Elsa kemana Mah?" tanya Bumi sembari mengunyah Kue di mulutnya.
"Dia Pergi sama Deva katanya." jawab Venus.
"Makin Bucin aja tuh anak, baru juga deket beberapa hari," ucap Bumi dan menggelengkan kepalanya.
"Terus apa kabarnya sama kamu, yang udah bersama Mars dua tahun ini tapi belum juga pacaran!" ejek Venus.
"Ih amit-amit yaalah, gak banget deh kalo sama si Mamat!"
"Kenapa sayang? padahal Mars itu ganteng, baik, Humoris, rajin juga ibadahnya." tutur Venus.
"Tapi dia ngeselin Mah! Selalu buat aku jengkel!"
"Apa salahnya sih sayang kamu buka hati untuk si Mars, sampai kapan kamu terus mati rasa gini, dan trauma dengan masa lalu kamu," nasihat Venus membuat Bumi bungkam.
