39

1.1K 145 42
                                    

🦋🦋🦋


Tak di sadari mereka dua pasang mata menatap salah seorang dari mereka dengan tajam.

"Gue harus jatuhin lo dari hidup dia, Lo gak pantes dapat perhatian dari dia, dia cuma punya gue!!" Gumam Ejo di balik pintu ruangan tersebut

Dengan langkah santainya dirinya masuk ke ruangan tersebut tak lupa juga untuk diri nya menampilkan sebuah senyuman untuk mereka semua walaupun dengan keadaan terpaksa

"Loh Ejo dari mana saja?" Tanya Elyanah menatap Ejo lembut

"Tadi Ejo ke taman terus bosen ke sini lagi deh, Tante sama om mau kemana?" Tanya Ejo

"Panggilnya mama sama papa aja Ejo" ucap Randy dan diberi anggukan setuju oleh Fino

"Hmm okey" ucap Ejo seadanya sambil tersenyum tipis

"Kita mau pulang sebentar" ucap Randy ke Ejo lagi

"Kenapa mau ikut mama sama papa pulang atau tetap disini sama baby Fino?" Tanya Elyanah lagi

"Disini aja deh ma sama Fino sendirian, kasian kalo dia di sini ga punya teman" ucap Ejo sambil tersenyum

"Lah kan ada gue emang gue hantu apa?" Gerutu Irsyad dengan wajah cemberutnya

"Emang" batin Ejo saat mendengar gerutuan dari Irsyad

"Yaudah kalo gitu mama sama papa pulang dulu mama titip Fino ke kalian berdua okey kalau ada apa apa langsung hubungi mama sama papa" ucap Elyanah dan diiyakan cepat oleh Ejo dan Irsyad

"Papa!!!" Teriak Fino lagi membuatkan Randy menatap anaknya itu dengan tatapan bertanya

"Ada apa nak?"

"Kalian pulang, terus Fino kapan pulang?" Tanya Fino dengan bibirnya yang di majukan ke depan membuatkan mereka disana menahan gemas sendiri

"Tunggu baby sehat dulu baru boleh pulang, emang baby mau ngapain di mansion kalo udah pulang hm?" Tanya Randy mengecup kening Fino sebentar

"Mau ketemu Hiro sama Regan lah" ucap Fino bangga membuatkan yang lain menghela nafas kasar.

"Papa sama mama pulang sebentar ntar ke sini lagi papa beliin robot sama makanan deh ya buat baby, jangan main terus istirahat okey" ucap Randy dan diiyakan saja oleh Fino yang saat ini memilih berbaring di kasurnya itu. Tak lupa Elyanah dan Randy juga mengecup kedua pipi Fino

"Istirahat sayang jangan main terus okey kalau mau apa apa minta ke kak Irsyad" ucap Randy sambil tersenyum miring ke ponakannya itu, siapa lagi kalo bukan Irsyad

Setelah itu, Elyanah dan Randy langsung saja pergi dari ruangan tersebut sesudah putranya mengiyakan semua yang mereka ucapkan.

Kini, diruangkan tinggal mereka bertiga bersama dua orang bodyguard yang baru saja masuk ke ruangan tersebut karna sudah di perintahkan oleh Randy.

"Eh sana jauh jauh dari adek Ejo!!!" Ucap Ejo dengan tatapan tajamnya

"Idihhh lu siapa nyuruh nyuruh gue ah bocil? Ini tu baby gue mau apa lu?" Ucap Irsyad dengan wajah datarnya

"Itu adeknya gue tau!! Wajar gue yang di samping Fino bukan elu!!" Marah Ejo

"Liat gue.." perintah Irsyad bersamaan dengan itu langsung saya Ejo menatapnya

"Ada ku kesah!!" Ucap Irsyad tak lupa tangannya juga diangkatnya ke atas pundak "💁"

"Idihhhhh...." Ucapan Ejo terhenti dengan ucapan Fino yang terkesan marah kepada mereka berdua

"Kalian kenapa sih? Berantem ya? Berantem jangan disini ntar di hukum suntik loh sama om dokter" ucap Fino menakut nakutkan keduanya. Bukannya takut yang ada mereka gemas menatap Fino

"Emang iya?" Tanya Irsyad berpura pura takut

"U'umm beneran kak Irsyad sakit loh kalo di suntik biar kalian di suntik brantem mulu kayak monyet" ucap Fino membuatkan bodyguard yang ada di ruangan tersebut tersenyum menahan ketawa mereka yang akan meledak.

"Jojo duduk sini samping Fino" pinta Fino dan dengan semangatnya Ejo mengiyakan kemauan Fino

"Jangan brantem ya Fino sukanya langsung pake pedang kayak di hapenya bang Ed itu loh bukan adu mulut brisik soalnya udah tu kayak monyet lagi" ucap Fino santai tanpa beban

"Baby jangan ngomong gitu ga baik soalnya ngena di hati" ucap Irsyad dengan tingkah dramanya

"Jojo kenal sama kak Irsyad?" Tanya Fino dan dijawab anggukan kecil oleh Ejo

"Gue ga kenal tu" ucap Irsyad menatap Ejo tajam

"Lu kira gue mau kenal sama elu hmm orang ga punya adab ga ada terima kasihnya untung ada gue yang nolongin elu ilihhh" ucap Ejo membuatkan Irsyad berfikir keras

Soalnya emang Irsyad lupa dengan Ejo. Tak ingin mengingat lebih lanjut Irsyad memilih berbaring di samping Fino

"Mending baby tidur gausah dengerin dia" ucap Irsyad sambil memeluk erat tubuh Fino

Sementara Ejo hanya menatap tajam ke arah Irsyad.

"Liat aja ntar gue akan balas elu ihhhh kesel gue!!! Fino tu adek gue bukan elu!!!" Batin Eko dengan tangannya yang mengepal manakala Irsyad hanya tersenyum bangga "emang enak, gue di lawan lawan hahaha" batin Irsyad

☁️☁️☁️

Lain pula dengan Randy dan Elyanah saat ini yang telah pun sampai di mansion. Kini mereka sudah berada di ruang keluarga setelah selesai bersih bersih tadi. Di ruangan ini bukan cuma ada Randy dan Elyanah tetapi juga ada Irfan dan Raynald dengan berwajah datar

"Jadi gimana keadaan baby?" Tanya Raynald ke mamanya

"Baby baik baik aja tapi masih harus istirahat yang cukup, kalian kenapa ga pernah jenguk baby hm?" Tanya Elyanah bingung sama anak anak mereka apa lagi saat ini Razeed yang tak pernah menunjukkan dirinya lagi

"Sibuk ma maaf" ucap Raynald lagi

"Sibuk apa nya kalian, sekali kali ke RS, dan kamu Irfan tadi Irsyad ngadu loh nanyain soal kamu. Kalian berdua kenapa hm?" Tanya Randy membuatkan Irfan bernafas kasar. Akibat kepergian orang tuanya dan kedua adeknya dirinya melupakan tentang Irsyad yang juga sama terpuruknya seperti dirinya

Seperti mengerti Randy langsung saja memeluk pelan pundak Irfan menenangkan ponakan nya itu.

"Irsyad ada di ruangan Fino sekarang pergi lah ke sana pasti dia senang jangan gara gara kejadian itu bikin kalian renggang" ucap Randy membuatkan Irfan menganggukkan kepalanya.

Begitu juga Raynald yang merasa rindu akan adek kesayangannya itu karna dirinya terlalu sibuk kebelakangan ini sehingga kan tidak sempat untuk menjenguk adeknya di rumah sakit

☁️☁️☁️

Di lain tempat pula dua orang yang selama ini melihat semua pergerakkan keluarga Mahendra hanya tertawa senang karena ga lama lagi cucu bungsu dari Mahendra akan berpindah hak asuh pada bos mereka.

"Kalian akan kehilangan anak itu lagi hahahahaa hmm ga sabar deh liat kehancuran kalian pasti seru"

Begitu juga dengan boss mereka saat ini yang ikut berada di sana buat mengetahui perkembangan rencananya secara langsung

"Gue akan mengambil Rafino kembali. Baby tunggu yaa pasti kangen sama ayah bukan HAHAHA"

(02.05.2021)





Rafino||•TerbitWhere stories live. Discover now