Happy End (Omniscient Reader's Viewpoint Fanfic X Reader)

Chapter 20: Greedy Girl (2)

'Sial kemana dia pergi? Bukankah dia bilang dia menunggu orang-orang ini?' Batin Kim Dokja.

Ia menyadari sesuatu saat (Name) berkata bahwa ia menunggu orang-orang dari Dongdaemun datang. Kim Dokja berpikir kalau (Name) adalah seorang propet namun disaat yang sama ia juga ragu karena hanya ada satu propet yang benar-benar 'propet' di Ways of Survival yaitu Anna Croft.

Ia juga mengingat percakapan orang asing di Dungeon Theatre. Tentang propet lain yang memberi mereka informasi.

'"(Name)" Keberadaan macam apa dia itu? Orang yang bisa keluar masuk skenario sesukanya, membuat channel sendiri distar Stream, membuat Dokkaebi seperti Bihyung memperlakukannya seperti Rasi, lalu orang yang mengatahui masa depan. Apa-apaan dia itu?'

***

Disini selesai dengan tenang.

'Si-siapa dia?!' Batin Perwakilan dari Myeong dong.

Mereka sudah bersiap untuk menyerang begitu anggota Dongdaemun dan perwakilan dari Chungmuro pergi dari sana. Namun tiba-tiba gadis itu datang lalu dengan tombaknya yang ujungnya dililit dengan kain, ia mengalahkan semua orang yang dibawanya.

Dari situ orang-orang Myeongdong sadar.

'Ada sosok yang mengerikan di Chungmuro.'

'Tapi tidak ada informasi apa pun tentangnya!'

'Apa para propet itu berbohong?'

'Apa yang harus kita lakukan sekanrang?'

Dan anehnya entah bagaimana orang itu menemukan dan menghabisi mereka dalam ketenangan. Tidak ada yang sadar apa yang terjadi sampai kepala mereka dipukul dan mati seketika. Dan satu-satunya yang dtinggalkan hidup hanyalah si perwakilan.

"A-apa yang kau mau!?"

"Kenapa kau bertanya? Well aku tidak menginginkan apa pun dari kalian sih, atau... kalau kau masih mau hidup berikan koin mu? Apa perlu kukatakan begitu?"

'Gulp.'

"Siapa namamu?"

"K-Kim Hyuntae."

"kau perwakilan dari Myeongdong kan? Bendera merah... begini saja, berikan aku benderamu."

'Itu akan berguna jika aku memberinya pada Kim Dokja... ku jual saja padanya kali yak?'

"Oh iya, omong-omong kalian mendapat informasi dari propet bukan? Kau harus menjelaskan semuanya pada orang yang ada distasiun. Untuk sekarang berikan benderamu."

"Ti-tidak...!" (Name) mengabaikan seruan pria itu dan menarik bandana merah dikepalanya.

[Anda telah mendapatkan bendera merah!]

[Anda otomatis menjadi perwakilan]

[Anggota Grup Myeongdong yang tersisa sedang menunggu keputusan Anda. ]

'Aku tidak tertarik menjadi perwakilan... ah sudahlah ayo bawa orang ini ketempat kim Dokja'.

***

'Kenapa mereka belum menyerang???' Kang Ilhun sangat panik saat ini. Rencana penyergapan mereka sudah gagal, dan sekarang anggota dari Myeongdong tidak muncul sama sekali.

'Apa mereka mengkhianati kami?'

"Untuk sekarang ayo ikat mereka dan kembali ke Stasiun." Perintah Kim Dokja.

Orang-orang dari Dongdaemun hanya bisa mengikuti dengan diam karena mereka sudah terikat dengan benang Yoo Sangah.

Di stasiun.