Transmigration Of The Legend Queen

45

"Tunggu!"

Saat para prajurit itu hendak membawa selir Su Wang, Yu Mei menghentikan nya, ia bangun dari duduknya, dan mendekati selir Su Wang perlahan.

"Kenapa kau menghentikannya Mei'er?!" Tanya Ibu Suri, mewakilkan semua orang yang ingin bertanya.

"Karena dia, belum mengakui semua dosa dosa nya!"

Yu Tian ikut menghampiri Yu Mei, "Kebusukan dia telah terbukti, kau menyuruhnya untuk mengakui segala kesalahannya lagi? Dia tidak akan mungkin mengakuinya!"

Yu Mei menatap Yu Tian, "Baik, jika dia tidak mau mengakuinya. Biar aku yang akan memberitahunya kepada kalian!"

Yu Mei mengalihkan pandangannya pada Xia Lin, ia tersenyum penuh arti. "Selir Su Wang apa kau mengakuinya? Jika kau berselingkuh di belakang Kaisar?!" Ucap nya lantang.

Semua orang terkejut mendengar nya, apalagi ini? Sebenarnya berapa banyak kejahatan yang dibuat selir busuk seperti dia?.

Selir Su Wang membelalakkan matanya, sontak ia menggeleng kan kepalanya dengan kuat. Menandakan ia membantah tuduhan Yu Mei.

"Kau tidak mau mengakuinya?"

"Maaf Putri pertama, apa anda memiliki bukti?" Tanya salah satu Menteri.

"Bukti? Aku memiliki saksi, saksi pertama adalah pengawalku, dan yang kedua adalah aku sendiri. Xiao Ying kemarilah!"

Seorang pria remaja yang tak lain Xiao Ying, kini memasuki aula istana. Ia memberi salam penghormatan kepada Kaisar dan yang lain.

"Saya datang menghadap tuan putri!" Ucapnya.

"Ceritakanlah apa yang kau lihat saat tidak sengaja lewat penjara!" Titah Yu Mei.

Xiao Ying mengangguk, "Yang mulia, pada hari itu hamba tidak sengaja melihat menteri Cheng memasuki penjara, bahkan prajurit disana yang berjaga hanya sedikit, dan beberapa dari mereka diganti dengan pengawal pribadi milik menteri Cheng."

"Jiejie, mengapa kau menuduh ibuku bahwa ia berkhianat pada yang mulia? Pengawal ini hanya melihat menteri Cheng masuk penjara itu! Lalu apa salah nya? Saat aku berada di penjara, menteri Cheng hanya ingin melihat ku dan memberi makanan layak saja!" Sentak Xia Lin tak terima.

Yu Mei tersenyum sinis, "Siapa yang mengijinkan mu angkat bicara?! Tapi wah aku terkesan. Seorang menteri yang dikabarkan tidak pernah berhubungan dengan wanita, tiba-tiba menjadi peduli bukan kah itu sedikit aneh?.

Dan ya jangan lupakan, jika saksi kedua adalah aku. Kau tau? Hari itu akan sangat bosan, dan aku pergi ke penjara bawah tanah secara diam-diam. Lalu apa yang ku temukan, sepasang kekasih tengah berciuman, yang miris nya terhalang jeruji besi, hahaha bukan kah itu lucu? Awalnya aku merasa aneh, karena prajurit yang bertugas berjaga disana sangat sedikit. Setelah ketelusuri lebih lanjut, ternyata penyebab nya seorang pria dewasa lengkap dengan jubah bangsawan.

Setelah pria yang mencium ibumu itu melepaskan jubah nya dan tampak lah wajahnya yang tak asing itu, dia menteri Cheng!"

"Cukup! Kau hanya membual saja bukan? Kau ingin balas dendam atas perlakuanku dan ibu padamu bukan? Cih, siapa yang tahu apa yang kau ucapkan itu hanya bualan semata!!"

Prok prok prok

Yu Mei tertawa renyah sambil menepuk tangannya, "Aku membual? Astaga bukan kah itu pekerjaan kalian? Mengapa kau melempar nya padaku hm?. Dengar baik baik, aku masih memiliki bukti dari hasil perselingkuhan mereka!"

Hakim agung mulai mengangkat suaranya kembali, "Putri pertama, apa alasan anda datang ke penjara sana?"

Yu Mei berdecak, "Sudah kubilang aku bosan, dan tentu nya memastikan kebenaran apa yang di lihat pengawal ku!"