WARNING : TYPO BERTEBARAN.
TIDAK MENGIKUTI ALUR SEPERTI KARYA ASLI.
KATA² MUTIARA
SPOILER
OOC.
.
.
.
.
.
.
.
Kenzo pov :
Hari yang cerah seperti biasa. Saat ini aku berada di atap rumah Kaito, merasakan hembusan angin sepoi sepoi. Kemarin kami melakukan ekspedisi di hutan utara. Sebagian besar oni di wilayah sini sudah ku tebas, rencananya hari ini kami akan keluar melewati hutan utara.
"KAK AYO!!!" Seru adik ku lantang.
Aku hanya melirik ke bawah, (y/n) sudahh siap dengan hakama berwarna (f/c) di lapisi haori kesayangannya itu. Ia bahkan sudah memakai topeng kitsune miliknya.
"(Y-y/n).. kamu kerasukan apa?" Tanya ku.
"MAKSUD ELO?!!!" balas (y/n) dengan sangat santuy.
"Di dunia sebelah.., lo bahkan ga mau keluar kamar!! Lah ini dia ngajak ke dunia luar.., terus ini baru jam 10 lho!! Biasanya lu masih di alam mimpi!!" Seru ku.
"Aaa!! Ayo lah... Semakin cepat kita pergi semakin cepat aku ketemu husbu!!" Balasnya sambil melompat-lompat seperti anak kecil.
"Husbu mu siapa sih? Giyu? Udhlah keburu om² kamu kan masih 10 tahun" Ejek ku.
"Kan masih ada dek Mui, sama Tanjiro!!" Pekik nya kesal.
"Mau nikung Kanao? Lu manggil dek Mui, bknnya lu lebih muda?" Tanya ku mencoba mengompori emosi nya.
"IDIH BILANG AJA IRI GEGARA MBAK ARA ARA KEBURU JADI ONEE SAN!!!!" Balasnya kesal.
Aku terkekeh pelan dan segera melompat turun dari atap. Aku juga sudah memakai hakama berwarna hitam tanpa motif serta haori bulan emas kesayanganku.
"Yodah lu tikung Tanjiro, Kanao nya buat ku" Ucap ku.
"JARAK NYA MASIH KEJAUHAN WOY!! PAS SELEKSI UMURNYA DAH 16!! KITA MASIH 13!" Mendengar itu, aku langsung mantap (y/n).
"HAH SERIUS DEMI APA!? MASA!? KU KIRA SEUMURAN TANJIRO NJIRR" Seru ku tak terima.
"Ga tau.., seingatku umurnya 16 di gugel" Kekehnya pelan.
"ANJENG"
Aku meringkuk di tanah membayangkan nasibku yg sama seperti Zenitsu.
"Hoy! Blm pergi kelen?" Tanya kaito dengan tatapannya yang seolah berkata 'pergi sana!'
"Ampun sensei ku yg tercinta" Ucap kami bersamaan.
Aku menghela nafas ku pelan, setelah mengecek kembali nichirinku. Aku pun pergi menuju hutan utara, diikuti (y/n) yang sudah sangat menantikan moment ini.
"OH IYA! KALAU KETEMU DOUMA GA USAH LADENIN!" Seru Kaito.
"Lah ngapa emang? Takut kami mati?" Tanya (y/n)
"Bkn! Mbak Kanae sudah mencapai ajalnya! Kalau kalian selamatin pun, ntar dia bakal tetap mati di tangan Douma sebelum alur utamanya! Bisa di bilang itu sia-sia!!" Tegas kaito.
"SIAP LARANGAN IS PERINTAH!!" Seruku.
Sekali lagi kami melambaikan pelan tangan kami, dengan sejumlah uang sangu yang di berikan Kaito dan perbekalan yang di buat (y/n). Kami pun mulai memasuki hutan utara.
Kami berjalan sedikit lebih cepat. Target kami adalah keluar hutan sebelum malam tiba. Hampir setiap hari pasti ada kisatsutai yg bertugas di sini.
Kami sudah mengikat beberapa pita pada dahan pohon untuk menandai jalan keluar agar kami tak tersesat.
YOU ARE READING
Kimetsu no yaiba : ketsueki twins •||• KNY X READERS
Fanfiction[END] Para pemuja muichiro yuk yuk merapat! Toxic di gunung bisa ke isekai? Menceritakan kisah dua anak kembar yang sedang mengisi waktu luang mereka dengan berkemah di puncak gunung. Selayaknya remaja pada umumnya, mereka telah terbiasa untuk men...
