Part 1

3.5K 277 69
                                    

Seorang yeoja baru pulang dari latihan namun dia milih untuk menyendiri di sebuah taman dekat sungai han, helaan nafas sambil memejamkan mata nya merasakan tubuh nya yang benar benar lelah akibat latihan yang padat.
Jennie kim nama yeoja yang duduk di taman seorang idol di korea selatan dari agensi YG ENTERTAINMENT bersama para member lain nya, jennie memilih untuk duduk di taman karena butuh menyendiri.
Saat sedang asyik memandangi sungai han, jennie melihat sebuah kotak yang tak terlalu besar terletak di rumput, dia yang penasaran mendekati kotak dan melihat lihat kotak tersebut.

"Ini kotak apa ya?" jangan jangan isi nya emas" gumam jennie

Jennie mengambil kotak itu lalu dia berjalan menuju mobil nya, meletakan kotak di kursi lalu dia masuk ke dalam mobil nya sambil melihat kearah kotak.

"Aku buka sekarang apa nanti aja ya" monolog jennie

"Nanti aja deh di dorm" lanjut nya

Setelah dia berpikir sejenak lalu melihat jam tangan menunjukan pukul 12 malam, jennie memutuskan untuk pulang dan membuka nya di rumah.
Jennie menjalankan mobil nya dengan kecepatan sedang sesekali melirik kearah kotak, jennie di buat penasaran ingin membuka nya, sesampai di dorm jennie memasukan mobil nya ke garasi, lalu dengan cepat masuk ke dalam rumah sambil membawa kotak, dia membuka pintu dorm yang di kunci dengan kunci cadangan.

Jennie masuk berjalan terlihat di dalam dorm sepi mungkin jisoo, lisa dan rose telah tidur pikir jennie, dia segera ke kamar nya lalu mengunci pintu kamar nya.
Dia meletakan kotak tersebut di atas kasur, dia merasa penasaran dengan isi kotak, terlihat jennie diam berfikir sejenak.

"Aku buka sekarang deh" gumam jennie

Jennie mengambil kotak itu dan duduk di lantai kamar nya, jantung nya berdegup kencang dengan perlahan jennie membuka kotak persegi tersebut hingga dia melihat seseorang putih pucat denga mata terbuka menatap kearah jennie membuat jennie kaget lalu menjauh dari kotak itu.
Jennie menutup mulut nya dengan sebelah tangan sambil terus melihat seorang gadis kecil duduk dan keluar dari kotak itu, gadis kecil itu melihat kearah jennie dengan tatapan dingin dan datar.

"K-kamu siapa?" jennie gugup dengan takut melihat sesosok anak kecil

Gadis kecil itu diam sambil menatap jennie yang ketakutan lalu dia membuka suara nya

"Luby" jawab nya

"N-nama mu ruby?" tanya jennie menatap gadis kecil

Dia mengangguk kan kepala nya lalu mendekati jennie yang terus mundur dan tetduduk di tepi kasur.

"Nen" kata ruby menghampiri jennie

Jennie menggeleng dan menjauh dari ruby yang terus berjalan mendekati nya, jennie merasa takut dan gemeteran

"Mom nen " ucap nya lagi berdiri di hadapan jennie yang terpojok

"Enggak ada nen" jennie memberanikan diri membuka suara nya walau masih takut

Ruby terdiam dengan memandang jennie yang melihat nya takut, ruby perlahan mundur dan melihat lihat isi kamar jennie.
Sedangkan jennie ngehela nafas lega lalu duduk di kasur sambil minum air nya, nafas nya terasa memburu dengan degup jantung.

"Kamu tinggal dimana? Mana orang tua mu? Kenapa kamu bisa di dalam kotak dan kamu siapa sebenar nya?" tanya jennie beruntun

Ruby hanya diam menatap jennie yang melihat kearah nya, jennie jadi bingung dan pusing saat pertanyaan nya tak di jawab.
Sejenak suasana kamar jennie hening dan tenang, jennie memikirkan siapa gadis kecil ini, kenapa wajah nya pucat!? Itu lah fikiran jennie.
Ruby melihat karpet jennie yang berbulu lalu dia menggigit nya membuat jennie kaget langsung menghampiri ruby

"Yakk jangan di makan ruby" jennie menarik ruby sambil melepaskan karpet nya dari mulut si kecil

"Nen mom" ucap nya sambil melihat tangan jennie

Ruby perlahan mengeluarkan taring nya lalu menggigit tangan jennie membuat jennie kaget dan berusaha melepaskan nya namun ruby semakin menghisap kuat darah nya membuat jennie merasakan sakit dan menahan teriakan nya.

"Aakkh sa-kit le-pas kan" ucap jennie terbata bata

Tak lama ruby melepaskan gigitan nya dengan sisa darah di bibir nya lalu taring nya perlahan hilang membuat jennie menjauh dan ketakutan melihat ruby.

"K-kamu v-vam-pir" jennie sangat takut

Ruby mengangguk lalu berkata, " Nen mom"

Jennie melihat kearah tangan nya yang digigit ruby tak ada bekas apa pun dan jennie juga tak merasa sakit, dia perlahan mendekati ruby yang duduk di lantai.
Jennie terdiam memikirkan bagaimana cara nya untuk memberitahu yang lain dan menghadapi ruby yang seorang vampir membuat jennie benar benar pusing.

"Apa yang harus aku lakukan? Aku malah membawa anak vampir kesini, lah masa aku harus ngasih dia darah aku sih, bisa bisa aku jadi vampir" kata jennie sendiri

"Mom" panggil ruby sambil menggigit sisir jennie

"Astaga ruby jangan di makan hei" jennie mengambil sisir nya lalu mengelap mulut ruby

Jennie benar benar bingung dan tak tau harus melakukan apa, dia hanya bisa pasrah lalu menggendong ruby keatas kasur nya.

"Baik lah aku akan merawat mu dan menjaga kamu, sekarang kamu tidur dan jangan menggigit gigit, aku mau mandi dulu" kata jennie

Ruby hanya diam dan menatap jennie yang pergi kekamar mandi nya, ruby kembali melihat sekeliling kamar jennie, lalu dia duduk turun dari kasur jennie berjalan kearah kuma yang meringkuk takut lalu dia menarik ekor kuma membuat anjing tersebut menggogong takut berusaha melepaskan diri.

"Guk guk guk" suara kuma ketakutan

Ruby terus menarik ekor kuma membuat kuma ketakutan suara nya juga melemah, jennie yang baru selesai mandi berjalan kearah lemari nya namun dia melihat ruby yang menarik ekor kuma membuat dia kaget.

"Ruby lepasin kuma, jangan digituin anjing nya" jennie melepaskan tangan ruby dari ekor kuma

"Mom" hanya kata itu yang keluar dari mulut ruby

Setelah jennie melepaskan tangan ruby dari ekor kuma, kuma langsung masuk ke kolong kasur bersembunyi dengan ketakutan.
Jennie menghela nafas kasar melihat ruby yang tak bisa diam karena ruby menggigit sprei jennie.

"Itu gak boleh di makan ruby, aduh nih anak benar benar ya" kesal jennie mendudukan ruby di kasur

"Mom nen"

"Gak ada nen, tidur cepatan" kesal jennie

Ruby hanya diam lalu memakan ikat rambut jennie.

"Gak boleh di makan ruby, itu ikat ranbut bukan buat makan" frustasi jennie melihat nya

Jennie mengatur nafas nya dan bersabar menghadapi anak kecil itu, jennie memakai baju nya lalu naik keatas kasur.

"Udah malam sekarang kamu tidur" kata jenie

"Mom nen" ucap ruby

"Enggak ada, sekarang tidur" tegas jennie

Jennie mematikan lampu kamar nya lalu berusaha untuk tidur agar besok pagi dia bisa bicarakan pada eonnie dan adik nya masalah ruby sedangkan ruby hanya memainkan ujung baju jennie, menggigit baju jennie, mencium rambut jennie.














Hai semua aku hadir dengan story baru yaitu cerita vampir kecil

Kalo gak suka ntar gue unpub aja tapi semoga suka ya

Tenang chaennie tetap ada kok,

Vote dan komen

See you🌹🌹👋👋

My little vampir (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang