Part 4

1.2K 194 15
                                    

Di Dorm, Lisa dan Rose tertidur di ruang tengah setelah asyik bermain dengan Ruby. Ruby yang melihat Rose dan Lisa tidur hanya diam menatap sekeliling hingga dia beranjak dari duduk nya mencari Jennie karena merasa haus.
Ruby melihat lihat sekeling Dorm namun tak menemukan Jennie , dia pun berjalan sambil memanggil Jennie denga sebutan Mom.

"Mom, Mom " panggil nya sambil berjalan menuju lantai atas

Ruby yang merasa tak ada jawaban dari sang Mommy akhir nya memilih untuk kembali duduk depan ruang tengah. Ruby benar benar sangat haus hingga dia mendekati Rose dan Lisa ingin menghisap darah mereka saat taring nya mulai terlihat Ruby hanya diam menatap Rose dan Lisa, dia tak ingin melukai mereka karena hanya darah Jennie yang dia ingin kan.

"Dad, Dad" panggil Ruby menepuk pipi Rose

"Eugh, ada apa Ruby?" tanya Rose membuka mata nya

"Nen" jawab Ruby

Rose membuka mata nya lebar saat si vampir kecil meminta darah, dia pun duduk melihat Ruby yang menatap nya dengan wajah sendu bahkan terlihat taring yang mulai keluar. Rose melihat jam dinding waktu pukul 11.30 siang lalu menatap kearah vampir kecil.

"Kamu haus ya Ruby?" tanya Rose lembut

Ruby mengangguk kan kepala nya hingga Rose berfikir sejenak bagaimana cara memberikan dia darah, Rose pun menawarkan untuk memberikan darah nya namun vampir kecil itu menggeleng membuat Rose mengernyit heran.

"Ambil darah eonnie saja Ruby" kata nya

Ruby kembali menggeleng kepala nya menatap Rose.

"Kenapa tidak mau?" tanya Rose

"Nen Mom" jawab Ruby

"Tapi mommy belum pulang, mungkin nanti dia pulang sekarang ambil darah eonnie saja" ucap Rose menyodorkan tangan nya

Ruby tetap menggeleng dan menolak membuat Rose menghela nafas samar lalu dia memangku Ruby sambil menatap wajah Ruby yang sedikit lemas.
Rose mengambil ponsel nya lalu menghubungi Jennie yang sedang di perjalanan pulang

"Hallo Rosie, ada apa?" Jennie yang duduk di samping Jisoo

"Eonnie, apa kalian masih lama pulang nya?" bukan menjawab malah balik bertanya

"Ini lagi di jalan Rosie, memang nya ada apa?"

"Ruby haus eonnie, dia butuh darah" Rose menatap Ruby yang terlihat sangat lemas di pangkuan nya

Jennie yang mendengar itu pun khawatir terhadap Ruby.

"Iya ini lagi di jalan sebentar lagi sampai kok Rosie" kata jennie

"Iya eonnie, aku matikan telpon nya eonnie" ujar rose

"Nee rosie"

Tut..

Panggilan di matikan sepihak oleh Rose, dia pun membaringkan Ruby di sebelah Lisa lalu dia mengusap pipi vampir kecil dengan lembut.

"Sabar ya, mommy Jennie di perjalan pulang" ucap Rose lembut

Ruby hanya mengangguk lemah mencoba untuk memejamkan mata nya menahan rasa sakit di tubuh nya.
Tak lama Jennie dan Jisoo sampai di Dorm, Jennie buru buru masuk ke dalam lalu menghampiri maknae line dan Ruby yang berbaring disamping Lisa.

"Rosie" panggil Jennie

Rose melihat kearah Jennie yang menghampiri nya dengan membawa barang belanjaan dan paper bag baju si Ruby, dia duduk di samping Ruby yang terlihat sangat lemas.

"Hei Ruby lihat sini" kata Jennie menggendong Ruby dan mendudukan nya di pangkuan nya

Ruby menatap Jennie lemah lalu melihat kearah tangan mommy nya, Jennie yang mengerti langsung mengarahkan tangan nya pada mulut Ruby.
Vampir kecil itu mengeluarkan taring nya lalu menggigit tangan Jennie serta menghisap kuat darah Jennie membuat sang empu meringis dan teriak kesakitan.

"Akh Sakit" ringis Jennie

Rose dan Jisoo yang melihat Jennie kesakitan ingin melepaskan Ruby namun Jennie menggeleng kearah mereka.

"Jennie, kamu gapapa?" tanya Jisoo khawatir

"Aku gapapa eon" jawab jennie meringis

"Eonnie, kalo sakit gak usah kamu donorin darah mu untuk Ruby" Rose yang tak tega melihat Jennie kesakitan

Jennie hanya menggeleng hingga 15 menit kemudian bocah vampir melepaskan hisapan pada tangan Jennie merasa cukup dan tubuh nya kembali membaik.
Dia menyembuhkan tangan Jennie dengan air liur nya membuat bekas gigitan tak ada di tangan Jennie lagi.

"Gapapa kok hubby, mungkin Ruby kehausan jadi dia nhehisap kuat" tutur Jennie lembut

Rose mengangguk dan mengerti lalu dia mengusap tangan Jennie yang di gigit Ruby dengan lembut membuat Jennie tersenyum karena perlakuan Rose.
Ruby terlihat asyik membongkar belanjaan Jennie, dia melihat banyak mainan seperti boneka, bola bola kecil, dan puzzle hingga dia mengambil pampers yang di beli Jennie hingga menggigit pampers sambil menghampiri Jennie dan Rose.

"Mom, Dad " panggil Ruby sambil memperlihatkan pampers yang robek

Jennie dan Rose melihat kearah Ruby membulatkan mata nya lalu mengambil pampers dari tangan Ruby.

"Kok di gigit sih Ruby" kata Jennie

"Eonnie, buat apa kamu beli pampers?" tanya Rose heran

"Buat Ruby biar gak ngompol" jawab Jennie

Membuat Rose, Lisa, Jisoo melongo mendengar ucapan Jennie, lalu Jisoo tertawa bersama Rose. Jennie hanya menatap heran lalu bertanya

"Kenapa kalian tertawa?" tanya Jennie

"Astaga eonnie, sejak kapan vampir bisa pipis? Dia aja minum darah eon, tidur aja enggak" jawab Rose terkekeh pelan

Jennie hanya cemberut mendengar kata Rose sedangkan yang lain geleng kepala melihat nya.

"Aduh Ruby, mommy kamu beliin kamu pampers biar gak ngompol" ledek Lisa tertawa

"Ihh kan aku gak tau, gak usah ledekin" sewot Jennie

"Wifey sayang, vampir itu gak pipis dan pup, jadi ngapain di beliin, udah jangan ngambek dong" ucap rose mengelus tangan jennie

"Tapi Lisa dan Jisoo eonnie masih ngeledekin aku hubby" rengek Jennie kearah Rose

Rose terkekeh pelan dan menatap Jisoo, Lisa yang masih tertawa meledek Jennie.

"Udah dong eon, jangan ngeledekin Jennie eonnie, kasihan " tutur Rose

"Iya iya Rose" ucap mereka serentak.

Ruby hanya menatap heran lalu melihat mainan yang dia keluarin lalu menggigit nya membuat jennie kaget..

"Yakk Ruby jangan di gigit ya ampun" omel Jennie

Yang lain hanya tertawa melihat Jennie yang mulai kesal terhadap Ruby, sedangkan bocah vampir menatap Jennie.

"Main nya kayak gini lihatin mommy" ucap Jennie

Ruby memperhatikan Jennie menyusun puzzle nya lalu Jennie menyuruh Ruby melakukam nya si vampir mulai menyusun nya.

"Eonnie, yuk masak makan siang" kata Jennie

Akhirnya Jennie dan Jisoo pergi memasak sedangkan Rose bermain bersama Ruby membantu mengajarkan Ruby menyusun puzzle, Lisa pergi ke kamar nya untuk membersihkan diri nya karena panas.

"Sayang kayak gini nyusun nya" ajar Rose menunjukan Ruby menyusun

"Dad, Dad" panggil Ruby menatap Rose

"Iya iya sayang" Rose mengangguk

Rose terlihat asyik bersama Ruby bahkan tertawa dan bercanda hingga Jennie melihat kearah ruang tengah dia tersenyum tipis.















Vote dan komen

See you🌹🌹👋👋



My little vampir (End)حيث تعيش القصص. اكتشف الآن