now is friend

7.2K 860 33
                                    

Halooo ahahah

"HAECHAN DI MANA?!"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"HAECHAN DI MANA?!"

Teriakan nyaring dan sentakan keras itu membuat penghuni rumah menunduk takut. Yunho yang sudah rapi dengan jas kantornya perlahan melemparnya ke sembarang arah menyisakan kemeja putihnya saja.

Awalnya Yunho benar-benar tidak peduli tapi perlahan instingnya sebagai ayah tidak mau mengelak. Yunho membuka kasar kamar Haechan, namun sama sekali tidak menemukan sosok mungil di kamar yang tidak luas seperti kamar yang lain.

Yunho menghunus semua penghuni rumahnya. Bahkan cctv sudah dicek namun Haechan sama sekali tidak terlihat di sana.

Yunho meraup wajanya gusar. Ingatan-ingatan mengerikan itu perlahan membuat kepalanya penuh. Yunho meringis.

"Cari Haechan!" Bentaknya pada seluruh bodyguard di rumahnya.

Lalu langkah Yunho yang tergesa bergegas keluar rumah. Namun ketika ingin membuka pintu mobilnya Mark lebih dulu menghentikan langkahnya.

"Dad buat apasih cari dia?!" Mark menatap ayahnya tajam tanpa rasa takut.

"Dia itu pembunuh."

Wajah Yunho tiba-tiba langsung memerah padam, "Mark sekali lagi kamu bilang—"

"DIA YANG UDAH BUNUH MAMA!"

PLAK

Mark kembali merasakan pipinya yang terasa terbakar. Tangannya mengepal menahan amarah.

"See, ini kedua kali dad nampar Mark cuma karna Haechan."

"Mark!"

Yunho terus memanggil anak tengahnya yang terus berjalan keluar pagar. Mark mengabaikan panggilanya membuat Yunho hampir benar-benar ingin meledak.

"Mark listen dad, dad gak bermaksut nampar kamu lagi. Please, ngertiin kondisi Haechan sekarang."

Mark mengerang, "Gak! Sampai kapanpun dia bukan adek Mark!"

Yunho meraup wajanya kasar. Memandang Mark dengan tidak percaya.

"APA YANG BIKIN KAMU SEBENCI ITU SAMA HAECHAN?!"

Mark terkekeh sinis, "Bukannya dad juga benci sama Haechan?"

Langkah kaki Mark menyadarkan Yunho yang terdiam membeku. Yunho menendang udara kosong di depannya. Pikirannya benar-benar kacau.

 Pikirannya benar-benar kacau

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
why hate me ; haechanWhere stories live. Discover now