KeEnam: Runyam

35 23 46
                                    

Sebelumnya, jangan lupa vote dan komen ya🥰

"Jika perempuan bisa memiliki anak tanpa memiliki suami, apa seorang lelaki tidak bisa memiliki anak tanpa adanya istri? Dasar Gadis Sombong!" Ucap Saddam yang mampu membuat Alea terdiam

       Skakmat! Ya, Alea benar-benar terdiam. Tidak bisa membantah ucapan pria di sampingnya. Ntah dosa besar apa yang telah Alea perbuat di kehidupan sebelum nya hingga di hadapkan dengan manusia kayak gini.

      Ya, Alea tau ini adalah salahnya karena telah meng-acc aja kan pria ini untuk kolaborasi dengannya. Niat hati ingin memberikan bonus kepada karyawan nya, malah jadi petaka bagi dirinya. Ini sih bukannya untung, malah buntung!

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Udah, saya stop aja di sini. Nanti biar saya naik taxi online atau ojol. Udah stop!" Ucap Alea tiba-tiba.

"Gak! Kamu pikir saya laki-laki macam apa yang mau ninggalin cewek sembarangan? Jangan gila! Kenapa sih? Kamu malu berdampingan sama saya?" Tanya pria itu yang mebuat gadis di sebelahnya kik-kuk.

"Ehh.. Gak gitu maksud saya. Bapak sudah punya istri dan anak. Saya tidak mau di cap sebagai perempuan yang jahat udah jalan sama laki-laki yang ber-istri" Ucap Alea dengan hati-hati.

"Berapa kali saya harus bilang sama kamu Azzalea? Saya tidak memiliki istri. Lebih tepatnya, saya DUDA!" Ucap Saddam dengan menekan kata duda.

           Alea terdiam. Dia tidak pernah berfikir bahwa Saddam adalah seorang duda. Sebab, dia masih muda. Tak munafik bahwa Alea meng iyakan ucapan Zanna waktu itu. Setelah di liat dalam jarak dekat seperti ini, dia memang sosok yang tampan, keren, badan kekar. Body goals deh pokoknya. 

"Turun Azzalea." Ucap Saddam memecah keheningan.

"Ehhhh kok turun? Emang udah sampe? Tega banget nurunin cewek di ja-" Ucapan Alea terputus saat dia melihat ke luar jendela. Cafenya. Dia sudah sampai.

"Makanya kalau di jalan jangan ngelamun. Kamu mau saya kunci di dalem mobil biar kehabisan nafas? Ohhh atau kamu mau saya bukain pintu? Jangan banyak berharap Azzalea! Saya bukan Prince charming kamu!"

          Alea kesal. Dia langsung turun dari mobil pria menyebalkan itu. Membuka pintunya, dan membanting pintunya dengan sangat kuat. Sementara di sisi lain, pria itu tersenyum penuh kemenangan.

       Alea masuk ke cafenya. Dan benar saja, cafenya sudah ramai dengan orang yang akan mendekorasi cafenya. Dia duduk di salah satu meja dan kursi dalamnya. Memasang wajah cemberut.

           Alea benar-benar sedang tidak mood berbuat apapun

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


           Alea benar-benar sedang tidak mood berbuat apapun. Melihat ke sekililing nya. Terlihat semua orang sedang bekerja agar kerjaannya segera selesai.

Tanya HatiWhere stories live. Discover now