Part 6

20K 1.1K 23
                                    

Gila lagi semangat banget nih wkwk

🦋🦋🦋

Sebuah Ballroom Hotel bintang lima terlihat ramai berisikan orang-orang kalangan atas. Dari mulai pebisnis, pejabat, sampai ibu-ibu sosialita ada disana.

Seorang gadis terpaksa mengekori langkah wanita tua menyapa para tamu disana. Pipinya kebas karena di gunakan untuk tersenyum terus-menerus, sementara sang wanita tua terlihat sangat antusias memperkenalkan gadis itu pada semua tamu undangan, memamerkannya sebagai kekasih dari cucu kesayangannya. Huh tidak tau saja mereka sudah putus!

"Ini Zhivanna, kekasih cucu saya, Lucas. Cantik kan?" Ujar Ghina pada teman-teman arisannya.

"Cantik sekali, kelihatannya juga lemah lembut. Cocok sekali dengan Lucas, yang satu tampan yang satu Cantik." Seorang wanita tua dengan make up tebal berujar memuji, yang di setujui oleh yang lain. Zhivanna mengumpat dalam hati, ingin sekali menghilang dari sini.

"Cucuku memang pintar cari calon istri." Mereka semua terkekeh, Zhivanna tertawa garing.

"Oma," Seseorang tiba-tiba datang menginterupsi mereka. "Udah dong, Anna nya kan jadi nggak nyaman."

Zhivanna bernapas lega mendapati kedatangan Lucas yang bisa menyelamatkan dirinya dari ibu-ibu sosialita.

"Kamu nggak nyaman sayang?" Tanya Ghina sambil menatap Zhivanna. Zhivanna hanya tersenyum tipis.

"Zhiva haus Oma, Zhiva pamit cari minum dulu ya sama kak Lucas."

"Ya ampun kamu haus ya, maaf Oma terlalu seneng ngenalin kamu sama teman-teman Oma." Zhivanna tersenyum kemudian pamit pada Ghina dan teman-teman sosialitanya itu. Setelah bisa menjauh dari mereka, baru lah dirinya merasa lega.

"Kak Lucas kemana aja sih, bukannya nolongin malah ngilang." Zhivanna mengomeli Lucas sembari berjalan menuju meja yang menyediakan makanan dan minuman.

Lucas terkekeh, "sorry , gue tadi di ajak Papa buat nyapa tamu-tamu."

Gadis itu mendengus sebal kemudian meraih sebuah gelas lalu meminumnya. Dirinya benar-benar haus.

"Abis ini kita temuin Papa sama Mama." Keduanya kini tengah duduk di sebuah kursi. " Sekalian ketemu abang gue, lo belum pernah ketemu Abang gue kan?"

Mendengar Lucas menyebut kakaknya, Zhivanna jadi ingat mengenai Samuel. Dia memang belum pernah bertemu dengan Samuel karena Kakak Lucas itu berkuliah di negeri Paman Sam, Amerika serikat. Dirinya hanya pernah melihat Samuel dari foto yang ditunjukkan oleh Lucas.

"Kakak gak ada niatan buat bilang kalau kita itu udah putus?" Zhivanna menatap laki-laki itu.

"Nggak!" Jawab Lucas singkat.

"Ih! Kenapa?" Tanya Zhivanna tak terima.

"Ya karena gue gak mau." Sahut Lucas sekenanya.

"Yaudah biar nanti aku yang bilang." Ujar Zhivanna yang dihadiahi tatapan tajam oleh Lucas.

"Awas aja lo berani bilang ke Mama Papa, gue cium lo!" Lucas mengancam Zhivanna, gadis itu melotot mendengarnya.

Possessive MantanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang