Part 22

127 17 0
                                    

LDR atau Long Distance Relationship atau Hubungan Jarak Jauh. Banyak orang yang berkata kalau LDR tidak akan berhasil.

Seperti yang dikatakan oleh Bintang Emon di film Geez & Ann, "85% dari orang yang LDR itu gagal dan 15% nya nggak berhasil".

Kata-kata itu selalu terputar di otak (Namakamu), sehabis menonton film tersebut, ia semakin overthinking dengan hubungannya dengan Iqbaal.

•••

Hari ini, hari sabtu. Setelah kemarin mengantar Iqbaal ke bandara kemarin, Iqbaal belum juga mengabarinya padahal seharusnya ia telah sampai karena penerbangan ke Australia hanya memakan waktu 6 jam 15 menit.

"Iqbaal berarti sampe sekitar jam setengah 7an lah ya." Ucap (Namakamu) yang habis nonton Geez & Ann di kamarnya.

"Aahh bosen banget."

Dari tadi pagi, (Namakamu) hanya menonton film di salah satu aplikasi ternama.

"Gue udah nonton semuanya ya ampun."

Drt
Drt

Ponsel (Namakamu) bergetar, segera ia membuka aplikasi LINE nya.

— Salsha🤡
Kei 13.05
Sini cafe senja 13.05
Temenin gue 13.05

(Namakamu) mengernyit, sahabatnya yang satu itu memang senang sekali ke Cafe Senja. Seminggu bisa 3-4 kali kesana.

Ia berpikir sejenak, namun daripada kebosanan di dalam rumah akhirnya ia menerima ajakan Salsha.

— (Namakamu)
Otw Sal, tunggu ya 13.07

Pesannya hanya dibaca oleh Salsha. (Namakamu) segera berganti pakaian dan segera turun meminta pak Mamat untuk mengantarnya.

•••

Setelah berjalan kira-kira 15 menit, (Namakamu) telah sampai di Cafe Senja.

"Makasih ya pak, nanti kalo aku udah selesai aku telpon."

"Siap non, bapak pulang dulu ya." Ucap pak Mamat lalu menjalankan mobilnya.

"Hey Sals." Panggil (Namakamu) kepada Salsha yang ternyata duduk di outdoor.

"Hey, sini Kei duduk."

(Namakamu) menjatuhkan bokongnya di kursi depan Salsha dengan sempurna.

"Tumben lo pake kacamata." Ucap Salsha.

"Gapapa lagi pengen aja."

Memang saat ini (Namakamu) menggunakan kacamata untuk menutupi mata sembabnya karena semalam ia habis menangis.

"Ah masa, abis nangis kan lo."

"Sotau deh."

Salsha tertawa kecil. "Nih Kei minuman favorite lo, udah gue pesenin."

"Thankyou sayang ko."

Salsha hanya memutar bola matanya malas.

"Gimana Kei?"

(Namakamu) mengernyit bingung, gimana apanya.

"Apaan?"

"Ka Iqbaal. Gimana dia disana?"

"Belom ngabarin, mungkin masih istirahat."

Salsha hanya menganggukkan kepalanya.

"Lo gimana sama ka Aldi?"

"Baik, dia juga udah dapet UI kan. Sesuai sama cita-cita gue juga."

Giliran (Namakamu) yang mengangguk.

Endless Love x IDRWhere stories live. Discover now