Ini tentang Zelard yang mencoba mencari dalang dibalik kasus pembunuhan berantai pada keluarganya.
What is seen is not decisive
-Apa yang terlihat bukan penentu-
***
"Aku tak akan masuk dalam lingkaran yang kau buat sendiri"
Bughhh
"Kau hanya memani...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hei,kemana kau akan pergi?!"
Saat melihat Zelard keluar dari ruangan,Victor segera berlari dan mencekal salah satu tanganya.
Zelard menatap tanganya sebentar sebelum mendongak keatas" aku tak akan mengulang ucapanku" lelaki itu berucap ketus.
Victor terkekeh pelan,tak percaya dengan seorang Zelard alexander.Setelah melewati berbagai macam masalah,terlebih membangun Z.X company dari awal,apakah lelaki itu sebodoh ini?
Atau otaknya sudah tak berfungsi karena terlalu banyak di timpa masalah.
"Bodoh" ujar Victor terkekeh.
Mendengar itu tentu saja Zelard dengan ego dan emosinya yang tinggi tidak terima, bodoh katanya?!
"APA MAKSUDMUU?!"
Victor kembali mengulang ucapanya,"kauu---"
"Bodoh"
"Sangat bodoh"
"Bahkan kau saja belum mengetahui dimana bukti yang asli berada,membunuh Xavier tidak bisa kau lakukan dengan sekali jentikkan jari"
"Jika kau ingin tertangkap,maka lakukanlah,aku tak akan ikut campur lagi"
Zelard terdiam merenungi ucapan Victor,benar juga.Jika ia melakukan itu,sangat banyak akibat yang lebih fatal. Bisa jadi bukan, jika Xavier akan mati,ia tetap tidak akan memberi tahu suatu fakta yang seharusnya Zelard tau selama ini?
Oh,Zelard tidak bisa membayangkan itu.
Lelaki itu mengacak rambutnya frustasi" apa yang harus aku lakukan!"
"KATAKAN VICTOR!"
Victor mengendikkan bahu tak peduli,ia berjalan melewati Zelard dan masuk ke dalam mobil terlebih dahulu.Zelard yang melihat itu hanya terdiam,beberapa saat baru ia menyadari dan mengekori Victor dari belakang.
Ah,Zelard tidak mengerti jalan fikiran Victor.Lelaki itu terlalu pandai dan bodoh secara bersamaan.
"Kau akan mendapatkan sesuatu dari otak dangkalmu" terakhir,Victor mengemudikan mobilnya di jalanan yang terlihat sangat sepi dan damai.
Diikuti Zelard yang berada di kursi belakang,ia memejamkan matanya sejenak.
Terlalu rumit.
***
Saat ini,dua lelaki tampan namun misterius itu tengah berada di sebuah ruangan bawah tanah.
Gelap dan sunyi,itu yang menggambarkan keadaan saat ini. Tak ada kebisingan apapun,hanya suara derap langkah kaki yang terdengan sangat keras.
Sebuah ruangan kecil yang dibuat oleh Victor,ruangan rahasia yang ia gunakan untuk melacak suatu bukti atau merundingkan masalah dengan para anggotanya.
