Forelsket || Yoshinori ✔

21 :: Saturdate

Ketika Karina sedang asik menonton channel youtube favoritnya, tiba-tiba ada notifikasi yang mengganggunya. Siapa lagi kalo bukan manusia teraneh yang pernah Karina kenal, Kanemoto Yoshinori.

Yoshinori

Rin
Sibuk nggak?

Sibuk

Galak banget
Temenin gue cari makan yuk

Di bilang gue sibuk

Sibuk kok balesnya cepet

Emang nyokap lo di rumah nggak masak?

Lagi pengen makan di luar

Jihoon Junkyu?

Lagi malmingan lah

Loh udah punya pacar?

Sama guling

ANJIR

Gue otw

Gue nggak bilang iya??!

Gue udah di pertigaan depan perumahan lo

Hah?!!

Gadis itu melesat menuju kamar mandi dengan kecepatan kilat. Ia mencuci muka, berganti pakaian dan memakai make up seadanya. Teleponnya terus berdering, mungkin dari Yoshi. Namun Karina tidak menggubrisnya, karena ia masih belum siap.

Ternyata benar, Yoshi sudah ada di depan rumahnya setelah 5 menit dari chat terakhirnya. "Lo kok cepet banget?" Pemuda itu tersenyum, "gue tadi udah di indomaret deket perempatan."

"Lo nggak apa-apa keluar malem-malem?"

"It's okay, orangtua gue masih di luar kota. Kakak gue juga masih di kost an nya."

"Btw, baju kita mirip," Karina membelalakan matanya. Ia dan Yoshi sama-sama memakai jaket denim, yang membedakan hanya Yoshi memakai kaos berwarna hitam sedangkan dirinya memakai kaos putih. Gadis itu cepat-cepat berbalik arah, namun tangan Yoshi lebih cepat untuk menahan Karina kembali masuk kedalam rumah.

"Gue mau ganti baju anjir, ogah couplean sama lo," namun cowok itu terus melarang Karina dan memaksa Karina untuk segera naik ke boncengannya. "Ke restoran deket alun-alun kota gimana?" usul Yoshi namun Karina kurang setuju dengan ide nya.

"Mie ayam di pertigaan deket sekolah mau nggak? Lagi pengen mie ayam hehe," tanpa berpikir panjang, pemuda itu langsung menyetujuinya. "Kirain lo nggak suka ke tempat pinggir jalan kayak gini," ucapnya setelah memarkirkan motornya di samping tempat mie ayam favorit Karina.

"Ini langganan gue," begitu mereka berdua masuk, penjualnya langsung menyambut Karina. "Eh tumben neng Karina nggak sama kakaknya, pacarnya ya neng?" gadis itu menggeleng-gelengkan kepalanya menolak pertanyaan tersebut.

Setelah memesan 2 porsi mie ayam dan 2 es jeruk, gadis itu menghampiri tempat dimana Yoshi duduk. Mata mereka tidak sengaja bertatapan, Karina segera memalingkan wajahnya sebelum ia menjadi salah tingkah seperti biasanya.